Kotabumi (Lampost.co)—Pencuri menyatroni rumah kosong di bilangan Pandawa, Kelurahan Kotaalam, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara. Pelaku menggasak kabel instalasi listrik dan bohlam lampu. Timbul dugaan pencuri merupakan spesialis pencuri tembaga.
Sebab, saat petugas memeriksa lokasi kejadian, terdapat sisa-sisa pembungkus kabel berserakan, sedangkan kabel tembaganya sudah hilang. Selang untuk saluran instalasi listrik tergeletak di bawah atap rumah tersebut.
Kemudian satu unit tangga kayu tersandar di salah satu dinding rumah kosong itu. Menurut beberapa keterangan warga sekitar, keadaan lampu mati telah berlangsung selama tiga hari belakangan.
Pemilik rumah baru mengetahuinya beberapa saat setelah datang ke lokasi. Dia mendapati sampah sisa kabel berserakan di lantai rumah kosong tersebut.
“Kalau penuturan tetangga, lampu di rumah ini mati sejak tiga hari lalu. Makanya tadi langsung melapor, meski secara lisan belum,” ujar pemilik rumah, Hendry, usai mendampingi petugas melakukan olah TKP, Minggu (29/9/2024).
Menurut Hendry, sebelumnya dia tidak mengetahui rumahnya telah dimasuki orang tidak dikenal. Dia baru mengetahui saat mendapati kabar lampu di rumah miliknya yang kosong mati. Dia pun menengok ke rumah yang belum ditinggali tersebut.
“Sepertinya ini telah profesional. Apalagi di sini kabarnya banyak yang berprofesi sebagai pemulung. Kalau orang yang tidak tahu, tidak mungkin sampai berpikir ke sana,” ujarnya.
“Tapi tidak tahu siapa ya, bukan saya menuduh. Mudah-mudahan dengan kejadian ini tidak ada lagi terkena dampak serupa,” ujarnya.
Sementara itu, tetangga korban, Yuli, tidak mengetahui secara pasti kejadian tersebut. Dia hanya mengetahui terjadi pencurian saat sang pemilik rumah datang.
“Memang sering mati, tapi enggak tahu matinya kenapa. Memang beberapa hari belakangan itu lampunya mati. Karena orangnya tidak ada, kami tidak melaporkannya,” ujarnya.
Informasi yang Lampost.co terima, petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi rumah kosong tersebut. Dan saat ini mereka telah kembali ke kantor setelah pemilik rumah memberikan laporan secara lisan ke Polres Lampura.