Kotabumi (Lampost.co) — Warga Tanjung Alam Permai, RT 014/RW 005, Kelurahan Kota Alam, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara mengeluhkan banyak lalat dalam sepekan terakhir.
Warga menduga lalat berasal dari kandang ayam yang berada tidak jauh dari permukiman. Namun, ada juga yang berspekulasi bahwa lalat muncul setelah pengerukan sampah di Jalan KS Tubun.
Kondisi ini mengganggu kenyamanan warga. “Kalau dahulu itu tidak separah ini, pernah ada tapi tidak banyak. Kalau ini sudah cukup meresahkan,” ujar Reni, salah seorang warga di Kavling Tanjung Alam Permai.
Reni khawatir keberadaan lalat tersebut dapat berdampak pada kesehatan. Apalagi di daerahnya banyak anak-anak yang rentan terserang penyakit. “Itu yang kami pikirkan. Kalau lalat hinggap ke makanan bisa jadi penyakit bila dikonsumsi. Apalagi di sini banyak anak-anak,” kata dia.
Warga lainnya, Usman meminta pemerintah memberikan solusi untuk persoalan ini. “Kami berharap pemerintah dapat turun tangan menyelesaikan perkara ini. Sebab telah cukup merepotkan,” kata Usman.
Informasi dihimpun dilapangan, belum diketahui secara pasti penyebab banyaknya lalat masuk pemukiman warga tersebut. Namun demikian, ada dua peristiwa yang terjadi. Pertama ada panen di kandang pembesaran berada dilingkungan pemukiman warga, serta kedua pengerukan sampah.
Wakil Bupati Lampura, Ardian Saputra akan menindaklanjuti persoalan tersebut. Dia berjanji akan menerjunkan tim dari OPD terkait untuk mencarikan solusi. “Nanti kami instruksikan jajaran, khususnya OPD terkait dapat turun langsung melihat kondisi lapangan. Sehingga dapat mecari solusinya,” kata dia.