Pesawaran (Lampost.co) — Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran, melakukan evaluasi menyeluruh, terkait tidak tercapainya kunjungan wisatawan selama libur Lebaran 2025.
Kabid Pemasaran Pariwisata Dispar Pesawaran Aris Apriyadi mengatakan, sebelum libur lebaran, pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 65 ribu orang.
“Berdasarkan laporan monitoring Dinas Pariwisata Pesawaran, jumlah kunjungan wisatawan selama periode 1 hingga 6 April 2025 hanya mencapai 20.770 orang, jumlah itu jauh dari target yang kita pasang yaitu 65 ribu kunjungan,” ujarnya, Selasa 8 April 2025.
Pihaknya akan segera evaluasi menyeluruh atas capaian ini, dan menurutnya ada beberapa faktor yang mengakibatkan tidak tercapainya jumlah kunjungan.
“Seperti durasi liburan, kemudian kondisi cuaca, preferensi wisatawan, hingga efektivitas promosi akan kami analisa. Hal itu sebagai bagian dari upaya merumuskan strategi ke depan. Kami akan mempelajari secara seksama data yang ada dan melakukan evaluasi menyeluruh,” ujarnya.
Rumuskan Strategi
Menurutnya, nantinya hasil evaluasi ini akan menjadi dasar bagi pihaknya, untuk merumuskan strategi yang lebih efektif dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Pesawaran di masa mendatang.
“Langkah-langkah yang akan kami lakukan meliputi analisa tren kunjungan harian, survei kepuasan pengunjung, peninjauan efektivitas promosi. Serta kajian pengembangan potensi destinasi dan fasilitas pendukung,” katanya.
Menurutnya, berdasarkan monitoring yang pihaknya lakukan, terdapat peningkatan aktivitas wisata di beberapa titik, angka tersebut hanya mencakup sekitar 32 persen dari total target kunjungan.
“Kami mencatat adanya peningkatan aktivitas wisatawan di berbagai destinasi selama libur Lebaran ini. Seperti Pantai Mutun MS Town menjadi destinasi dengan kunjungan terbanyak. Kemudian Pantai Klara, Pantai Bensam, dan kawasan penyeberangan menuju pulau-pulau seperti Pahawang,” katanya.