Pesisir Barat (Lampost.co) – Bupati Pesisir Barat, Dedi Irawan, resmi melantik 413 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS Pesisir Barat) formasi 2024 serta empat PNS lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), Rabu, 25 Juni 2025. Prosesi pelantikan berlangsung di Lobi Lantai 1 Gedung Marga Sai Batin, Komplek Perkantoran Pemkab Pesisir Barat.
Pelantikan tersebut didasarkan pada Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor: B/264/KPTS/V.04/HK-PSB/2025 dan Nomor: B/164/KPTS/V.04/HK-PSB/2025. Hadir Wakil Bupati Irawan Topani, Pj Sekda Tedi Zadmiko, Asisten III Administrasi Umum Gunawan, serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Pesisir Barat.
Dalam sambutannya, Bupati Dedi Irawan menyampaikan rasa bangga dan haru atas pelantikan para CPNS Pesisir Barat. Ia menekankan bahwa hari tersebut bukan hanya momen penting bagi para pegawai baru, tetapi juga bagi keluarga yang telah memberikan dukungan penuh selama proses seleksi panjang.
“Saya ucapkan selamat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh CPNS Pesisir Barat yang telah melalui berbagai tahapan seleksi. Mulai dari administrasi, ujian kompetensi dasar dan bidang, hingga akhirnya terpilih menjadi abdi negara,” ujar Dedi.
Pelantikan ini, menurut Dedi, bukan sekadar pencapaian individu, melainkan bentuk kepercayaan negara dan masyarakat yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab. “Kami butuh ASN yang tidak silau pada jabatan, tapi bangga saat mampu memberi manfaat bagi rakyat,” tegasnya.
Tanggung Jawab
Sebagai kepala daerah, Dedi juga menekankan bahwa tanggung jawab ASN melekat dalam setiap tanda tangan, setiap berkas, hingga layanan masyarakat. Ia mengajak seluruh CPNS Pesisir Barat untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab dan menjadikan pelayanan publik sebagai ladang amal.
Bagi para CPNS yang berasal dari luar daerah, Bupati Dedi mengajak untuk mencintai adat dan budaya setempat serta menjadikan Pesisir Barat sebagai rumah kedua. Sementara bagi putra-putri daerah, ia berharap mereka dapat menjadi teladan dan inspirasi bagi generasi mendatang.
Di pengujung sambutan, Dedi Irawan mengingatkan agar seluruh ASN menjunjung tinggi nilai kejujuran, kerja keras, dan kesederhanaan. “Dunia birokrasi saat ini menuntut kita bergerak cepat. Kita butuh ASN yang lincah, cakap teknologi, komunikatif, dan punya semangat melayani,” pungkasnya.