Krui (Lampost.co)–Satu unit truk Fuso dengan nomor polisi BE 9974 NU terperosok di pinggir jalan Liwa Krui, tepatnya di Pekon Labuhanmandi Kecamatan Way Krui, Pesisir Barat.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan tunggal tersebut, Senin, 24 Juni 2024.
Agus (60), sopir truk, mengaku terpaksa mengambil tindakan mengarahkan truk ke pinggir jalan karena mobilnya mengalami rem blong.
Ia mengeklaim opsi itu demi menghindari tabrakan.
“Rem blong, daripada numbur, terpaksa saya perosokkan ke siring pinggir jalan. Saya dan kenek syukur selamat,” kata dia.
Agus mengatakan truk Fuso yang ia kemudikan tersebut bermuatan pakaian seragam Polri dari Surabaya tujuan Bengkulu.
Pengendara, Muzani (50), mengatakan jalur Liwa Krui memang riskan dan harus berhati-hati untuk melintas. Kondisi jalan berkelok-kelok dan banyak tikungan tajam.
“Kalau saya lihat sopir sama kenek aman enggak ada korban jiwa. Jalur Liwa Krui ini jalannya kurang lebar, karena memang keadaannya cukup ekstrem jalur berkelok-kelok. Belum lagi risiko longsor dan pohon tumbang apalagi kalau hujan dan angin,” kata Muzani.