Bandar Lampung (Lampost.co)–Upaya mendorong penguatan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di daerah, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung (KPw BI Lampung) berkolaborasi dengan lembaga filantropi nasional Dompet Dhuafa meluncurkan Program Wakaf Produktif di Kabupaten Lampung Timur.
Peluncuran program ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Sumatera Tahun 2025, serta merupakan bentuk nyata komitmen KPw BI Lampung sebagai anggota Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Lampung dalam mendukung pengembangan keuangan sosial syariah di daerah.
Program wakaf produktif yang diusung kali ini berbentuk wakaf alat kesehatan, untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat di daerah Kabupaten Lampung Timur. Melalui program ini, potensi wakaf tidak hanya dikelola sebagai aset pasif, tetapi diaktivasi menjadi sumber daya produktif yang memberi manfaat sosial dan ekonomi secara berkelanjutan.
Kolaborasi ini merupakan bentuk inovasi dalam pengelolaan dana wakaf secara transparan dan akuntabel. Wakaf produktif alat kesehatan ini harapannya menjadi role model dalam optimalisasi dana sosial syariah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Program ini juga membuka peluang sinergi antara sektor kesehatan, perbankan syariah, lembaga sosial, dan masyarakat dalam mendukung terciptanya sistem keuangan sosial Islam yang inklusif dan berdaya tahan.
KPw BI Lampung mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk instansi pemerintah, swasta, dan komunitas keagamaan untuk turut mensyiarkan dan mendukung Gerakan Sadar Wakaf, serta berpartisipasi dalam program-program wakaf produktif yang memberikan manfaat nyata bagi umat.