Jakarta (Lampost.co) – Wakil Presiden RI ke-12 Jusuf Kalla menemui Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 4 Februari 2024. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia hadir dalam pertemuan ini. Namun, Mentan enggan merinci isi pertemuan itu.
“Mendampingi Bapak Presiden. Beliau mau pertemuan, kami mendampingi. Ya, sepertinya dengan Pak JK,” ucap Amran.
Sementara Presiden menerima kunjungan Jusuf Kalla atau JK pada Presidential Lounge, Istana Kepresidenan Jakarta. JK memberikan masukan terkait ketahanan pangan.
“Pak JK memberi masukan, karena beliau banyak pengalaman, memberi masukan bagaimana ke depan. Bagaimana serap gabah, bagaimana dulu revolusi hijau, bagaimana Bimas, memberi masukan. Dan itu adalah masukan yang baik untuk kami,” kata Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman yang ikut mendampingi Presiden Prabowo.
Kemudian Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia juga hadir pada Istana Kepresidenan, Jakarta. Bahlil mendadak melakukan inspeksi sebelumnya ke sejumlah pangkalan gas elpiji atau LPG 3 kg wilayah Jakarta. Ia mengatakan melaporkan hasilnya pada presiden.
“Saya tadi sidak kan ya turun ke lapangan untuk mengecek tentang kondisi terakhir. Alhamdulillah semua sudah mulai melakukan perbaikan yang cukup bagus dan kondisinya tidak seperti kemarin,” ujarnya.
Selanjutnya, Bahlil menyatakan bahwa pengecer elpiji 3 kg dapat kembali beroperasi. Namun, berganti nama menjadi sub pangkalan untuk menormalkan kembali jalur distribusi gas bersubsidi tersebut.
Kemudian pengecer yang kini berubah nama menjadi sub pangkalan, kata Bahlil. Dan mendapat aplikasi Pertamina yang bernama Merchant Apps Pangkalan Pertamina. Masyarakat yang membeli elpiji 3 kg pada pengecer, wajib untuk membawa kartu tanda penduduk (KTP).