Jakarta (lampost.co)–Pengacara Hotman Paris Hutapea menyarankan Ahok lebih baik diam, daripada bertingkah seolah-olah pahlawan.
Kritik tajak itu menyorot koar-koar Ahok soal megakorupsi Pertamina. Ia juga mempertanyakan pengunduran diri Ahok pada 2024 lalu, tanpa menggubris indikasi pelanggaran yang terjadi.
Melalui Instagram pribadinya, Hotman mengatakan eks komisaris utama Pertamina itu harusnya bisa memecat sementara direktur utama PT Pertamina. Hal itu sah dilakukan saat mencurigai ada pelanggaran di jajarannya.
Jika hal itu Ahok lakukan, maka kerugian negara akibat kasus korupsi tata kelola minyak mentah di PT Pertamina bisa lebih kecil atau bahkan dicegah.
Hotman menyayangkan sikap Ahok yang justru mundur pada 2024 sebagai komisaris utama Pertamina dengan tenang.
Seolah Manusia Suci
Hotman Paris menilai koar-koar Ahok terkait kasus korupsi saat ini seolah pahlawan dan suci.
Padahal, lanjutnya, Ahok sebagai komisaris utama PT Pertamina selama bertahun-tahun punya wewenang besar.
“Sekarang kau cuap-cuap seolah manusia suci. Tapi waktu kau mundur, kau dengan tenang mengambil uang bonus miliaran dan gaji komisarismu. Tidak ada satu pun keluhan,” jelasnya.