Jakarta (Lampost.co)–Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR mendalami dugaan anggota legislatif bermain judi online.
MKD akan melakukan pengusutan secara transparan.
“MKD juga menanganinya dengan cepat dan juga terus terang, perlu kepastian tentang tuduhan-tuduhan yang kepada anggota DPR,” kata Ketua MKD DPR Adang Daradjatun, Sabtu, 6 Juli 2024.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyampaikan pengusutan transparan sangat penting. Sebab, kasus judi online kini menjadi perhatian masyarakat.
Adang menyampaikan MKD kini masuk dalam tahap proses klarifikasi. Klarifikasi berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
“Ini kita sedang klarifikasi, karena walaupun itu laporan dari PPATK, namun kita ingin bahwa laporan itu benar adanya,” ujar dia.
Sebelumnya, PPATK mengungkap seribu anggota legislatif bermain judi online. Mereka terdiri dari anggota DPR, DPRD serta sekretariat kesekjenan dengan jumlah transaksinya mencapai 63 ribu.