Bandar Lampung (Llampost.co) — FIFA menetapkan sanksi kepada beberapa negara yang tidak bisa berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Keputusan itu karena berbagai faktor, mulai dari konflik politik hingga campur tangan pihak ketiga dalam federasi sepak bola masing-masing negara.
Kualifikasi Piala Dunia 2026 berlangsung sejak akhir 2023 di berbagai zona, termasuk Asia, Eropa, dan Afrika. Pada Juni 2025, enam negara dari Asia akan mendapatkan tiket otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Namun, tiga negara berikut resmi tidak boleh tampil di Piala Dunia 2026 oleh FIFA. Salah satu negara yang terkena sanksi justru memberikan keuntungan bagi rival Timnas Indonesia di kawasan Asia Tenggara. Berikut daftar lengkapnya:
-
Timnas Rusia
FIFA dan UEFA sepakat untuk menjatuhkan sanksi kepada federasi sepak bola Rusia sejak negara tersebut melancarkan invasi ke Ukraina pada awal 2022. Akibatnya, Timnas Rusia dikeluarkan dari playoff Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa.
Sanksi tersebut hingga saat ini belum federasi cabut yang berarti Rusia juga tidak bisa tampil berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 serta Kualifikasi Piala Eropa 2024. Larangan itu akan tetap berlaku hingga ada perubahan kebijakan terkait konflik antara Rusia dan Ukraina.
Namun, Rusia masih dapat bermain di turnamen non-FIFA, seperti yang sempat beredar kabar mengenai potensi bergabung dengan turnamen di Asia, termasuk Piala AFF.
-
Timnas Kongo
Federasi Sepak Bola Kongo (FECOFOOT) mendapat sanksi dari FIFA akibat campur tangan pihak ketiga dalam pengelolaan organisasi.
Timnas Kongo awalnya masih berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Afrika dan tergabung di Grup E bersama Maroko, Niger, Tanzania, Zambia, dan Republik Demokratik Kongo. Namun, posisi mereka saat ini berada di ujung tanduk.
Dari tiga pertandingan awal, Kongo belum meraih satu pun poin dan berada di dasar klasemen. FIFA dapat mencoret mereka dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 jika federasi negara itu tidak segera memperbaiki situasi. Sehingga, secara otomatis mengakhiri harapan mereka tampil di panggung dunia.
-
Timnas Pakistan
FIFA juga menjatuhkan sanksi kepada Federasi Sepak Bola Pakistan (PFF) karena kelalaian dalam memperbarui regulasi internal mereka. Akibatnya, Timnas Pakistan tercoret dari Kualifikasi Piala Asia 2027. Mereka sebelumnya tergabung di Grup E bersama Suriah, Afghanistan, dan Myanmar.
Sanksi itu memberikan keuntungan bagi Kamboja, yang berpotensi menggantikan posisi Pakistan dalam turnamen kualifikasi tersebut.
Kamboja pun mendapatkan kesempatan lebih besar untuk melangkah lebih jauh dalam kompetisi internasional. Sehingga, secara tidak langsung dapat menjadi ancaman bagi Timnas Indonesia di kawasan Asia Tenggara.
FIFA masih membuka peluang bagi Kongo dan Pakistan untuk kembali ke kompetisi. Syaratnya, mereka berhasil memperbaiki permasalahan yang ada dalam federasi masing-masing. Namun, larangan itu bisa tetap berlaku untuk Rusia sampai ada penyelesaian konflik dengan Ukraina.
Atas keputusan itu, Piala Dunia 2026 tidak akan terdapat tiga negara tersebut. Negara-negara lain yang masih berjuang di kualifikasi memiliki peluang lebih besar untuk meraih tiket ke ajang sepak bola terbesar di dunia itu.