• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Senin, 07/07/2025 20:10
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Olahraga Bola

Begini Filosofi Sepak Bola Timnas Indonesia di Pelatih Baru

Effran by Effran
07/01/25 - 15:18
in Bola, Olahraga
A A
Pelatih baru Timnas Indonesia Patrick Kluivert. Instagram Patrick Kluivert

Pelatih baru Timnas Indonesia Patrick Kluivert. Instagram Patrick Kluivert

Jakarta (Lampost.co) — Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan sepak bola Timnas Indonesia perlu ada filosofi bermain. Hal itu menjadi tuntutan bagi pelatih baru sebagai pengganti Shin Tae-yong.

Erick Thohir mengatakan pelatih baru harus membangun filosofi sepak bola Timnas Indonesia yang solid dan visi jangka panjang. Sebab, filosofi menjadi dasar permainan Timnas Indonesia, mulai dari tim senior hingga kelompok usia U-23. Sehingga, dapat menyelaraskan pola permainan dan strategi di semua level.

Dia menekankan pentingnya membangun filosofi sepak bola sebagai fondasi yang akan membawa Indonesia lebih kompetitif di kancah internasional. Ia mengakui proses itu tidak mudah dan membutuhkan waktu serta dukungan dari berbagai pihak.

“Saya titipkan filosofi sepak bola ini mesti mulali dibangun dari tim senior dan U-23. Hal ini sudah disanggupi pelatih baru yang kami interview,” ujar Erick.

Menurutnya, pelatih baru Timnas Indonesia tidak hanya memiliki tuntutan memenuhi target jangka pendek seperti lolos Piala Dunia. Namun, juga memiliki visi jangka panjang untuk menyelaraskan program pengembangan tim nasional di semua level usia.

Pelatih-pelatih yang dia wawancarai memahami target besar yang PSSI usung. Selain ingin membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia, pelatih juga harus memberikan performa maksimal di kejuaraan AFC dan kompetisi internasional lainnya, seperti Piala Dunia U-17 dan U-20.

“Mereka yang bergabung tentu punya target personal dan ingin menjadi bagian dari sejarah, yaitu membawa Indonesia ke Piala Dunia,” kata dia.

Struktur Baru Timnas Senior dan U-23

Di samping itu, PSSI juga akan menerapkan struktur baru pada tim pelatih yang mencakup pelatih kepala, beberapa asisten, dan satu asisten khusus. Jajaran kepelatihan itu memiliki tanggung jawab untuk menyelaraskan program antara Timnas Senior dan U-23.

PSSI berharap pendekatan itu dapat menciptakan konsistensi dalam filosofi permainan, mirip dengan pendekatan negara-negara seperti Jepang.

“Nantinya, pelatih kepala dan timnya akan memiliki program yang sama untuk U-23 dan senior. Filosofi ini langkah penting untuk menciptakan konsistensi permainan,” ujar dia.

Erick juga menyoroti pentingnya memiliki seorang Direktur Teknik untuk mendukung implementasi filosofi sepak bola yang terintegrasi. Peran itu juga akan menjadi penghubung strategis antara berbagai level tim nasional dan memastikan filosofi dapat berjalan secara konsisten.

“Kunci untuk membangun filosofi seperti Jepang atau negara lain adalah waktu dan perencanaan matang. Di sinilah peran Direktur Teknik menjadi sangat penting,” kata dia.

Tags: AFCErick Thohirfilosofi sepak bolapelatih baru Timnaspiala duniaPSSISepak Bola IndonesiaTimnas IndonesiaU-23
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

08OLAHRAGA-FA (headshot)-08JULI

Rahmad Darmawan Sebut Timnya Sempat Gugup Saat Lawan Oxford United

by Isnovan Djamaludin
07/07/2025

Jakarta (Lampost.co)—Pelatih Liga Indonesia All-Star, Rahmad Darmawan, mengakui anak asuhnya sempat gugup pada awal pertandingan melawan Oxford United pada pertandingan...

Mahasiswa UIM raih juara Bhayangkara Boxing 2025.

Mahasiswa UIM Raih Juara Nasional di Kejuaraan Bhayangkara Boxing Clash 2025

by Sri Agustina
07/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)--Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIM) meraih prestasi membanggakan dalam ajang bergengsi tingkat nasional. M. Ridho Maula, mahasiswa Program...

Davide Ancelotti, Anak Carlo Ancelotti Kini Menjadi Manager FC Botafogo

Davide Ancelotti, Anak Carlo Ancelotti Kini Menjadi Manager FC Botafogo

by Ricky Marly
07/07/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Kabar terbaru muncul dari Real Madrid, asisten manager Carlo Ancelotti, Davide Ancelotti resmi pindah menjadi manager klub...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.