Jakarta (Lampost.co)—PSIM Yogyakarta kembali ke posisi tiga besar klasemen sementara BRI Super League setelah menghajar Persik Kediri dengan skor 2-1 pada pekan ke-11 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (31/10/2025).
Poin penting:
- PSIM Yogyakarta kembali ke posisi tiga besar usai menaklukkan tamunya Persik Kediri 2-1.
- PSIM menang berkat gol Nermin Haljeta dan Ze Valente, sedangkan Persik membalas satu gol lewat Ezra Walian.
- Kedua tim mengakhiri laga dengan 10 pemain setelah satu pemain dari masing-masing tim mendapat kartu merah.
PSIM Yogyakarta berada di peringkat ketiga klasemen sementara Super League dengan 18 poin dari 10 pertandingan. Sedangkan kekalahan itu membuat Persik Kediri belum beranjak dari posisi 11 dengan 11 poin.
Pada pertandingan itu PSIM Yogyakarta meraih kemenangan berkat gol dari Nermin Haljeta dan Ze Valente. Sedangkan Persik Kediri sempat memperkecil ketinggalan melalui Ezra Walian, demikian catatan I.League.
Baca juga: Jamu Persik di kandang, PSIM kembali diperkuat Anton Fase
Secara statistik pada pertandingan ini PSIM Yogyakarta unggul penguasaan bola dengan 55 persen. Sedangkan Persik Kediri lebih sering melepaskan tembakan melalui 15 kali percobaan.
Persik mendapat peluang lebih dahulu pada pertandingan itu. Namun, tendangan keras Imanol Garcia masih melambung di atas mistar gawang PSIM.
Selanjutnya terjadi jual beli serangan oleh kedua tim. Akan tetapi, tidak ada yang membahayakan sehingga babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
Memasuki babak kedua, giliran PSIM yang mengambil inisiatif menyerang lebih dahulu. Tuan rumah dapat unggul pada menit ke-49 melalui gol Nermin Haljeta yang memanfaatkan umpan Ezequiel Vidal sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Baca juga: Van Gastel yakin Persik sulitkan PSIM
PSIM sempat kembali menciptakan gol lewat tendangan Vidal. Namun, wasit menganulir gol karena pemain berkebangsaan Argentina tersebut sudah berada dalam posisi offside.
Skuad asuhan Jean-Paul van Gastel memiliki peluang menambah keunggulan setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti. Penyebabnya, bek sayap Persik Henhen Herdiana melanggar Anton Fase di kotak terlarang.
Pelanggaran ini juga membuat Henhen harus keluar dari lapangan lebih cepat karena menerima kartu kuning kedua di laga ini. Persik harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-59.
Ze Valente yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugas dengan baik. Tendangannya tak dapat terhadang Leo Navacchio sehingga skor berubah menjadi 2-0 pada menit ke-61.
Persik berhasil memperkecil ketinggalan pada menit ke-63. Ezra Walian mencetak gol setelah memanfaatkan umpan Mohammad Khanafi sehingga skor berubah menjadi 1-2.
PSIM juga harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-85. Vidal menerima kartu kuning kedua pada pertandingan itu setelah melakukan pelanggaran kepada Khurshidbek Mukhtorov.
Pada waktu yang tersisa, Persik berupaya setidaknya menyamakan kedudukan. Namun, hingga pertandingan selesai, skor 2-1 untuk kemenangan PSIM tetap bertahan.








