Texas (Lampost.co)— Tim Nasional Argentina alias Ting Tango lolos secara dramatis ke semifinal usai menang adu tendangan penalti 4-2 (1-1) melawan Ekuador. Laga perempat final Copa America 2024 kedua tim berlangsung di Stadion NRG, Houston, Texas, Amerika Serikat, Jumat (5/7/ 2024) pagi WIB.
Pada waktu 90 menit, keunggulan La Albiceleste lewat Lisandro Martinez menit ke-35 bisa Ekuador samakan lewat Kevin Rodriguez pad injury time babak kedua.
Dalam drama adu penalti, Lionel Messi yang mendapatkan kesempatan pertama gagal menjalankan tugas. Bola tendangannya menyentuh mistar. Namun sosok kiper Tim Tango, Emiliano Martinez, menjadi pahlawan dengan menggagalkan dua penendang Ekuador.
Di bawah komando Lionel Messi, Tim Tango, julukkan Argentina, menghadapi Ekuador dalam rangka mempertahankan gelar di ajang Copa America. Ya, Argentina adalah juara bertahan di ajang yang kali ini menyertakan tim asal Concacaf (Amerika Utara) seperti Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, dan Panama.
Alih-alih memegang kendali, Argentina sempat terkejut dengan upaya Jeremy Sarmiento yang masih bisa Emiliano Martinez gagalkan. Pun begitu dengan bola rebound Kendry Paez yang masih gagal di atas mistar gawang Martinez.
Pelan tapi pasti, Argentina yang unggul penguasaan bola mulai memainkan bola dengan umpan pendek cepat. Peluang pertama menjadi milik Enzo Fernandez, namun tendangannya masih belum menemui sasaran.
Peluang kedua, lagi-lagi Enzo Fernandez yang mendapat umpan dari Molina. Namun, sundulannya masih menyamping dari gawang Ekuador.
Hingga pada menit ke-35, lewat situasi sepak pojok Lionel Messi, MacAllister menyundul bola ke arah belakang. Lisandro Martinez yang berada di tiang jauh berhasil memanfaatkan situasi dan menyundul bola masuk ke gawang Ekuador yang di bawah kawalan Dominguez.
Skor 1-0 bertahan hingga turun minum. Sepanjang 45 menit babak pertama, Argentina menguasai jalannya laga hingga 65 persen. Meski demikian percobaan ke arah gawang kedua tim relatif seimbang, empat milik Argentina berbanding tiga milik La Tricolor, julukkan Ekuador.
Babak II
Babak kedua, intensitas menyerang kedua tim tidak kendur. Bahkan, benturan-benturan keras kerap terjadi yang menyebabkan pemain kedua tim harus mendapat perawatan.
Menit ke-57, handsball Rodrygo De Paul langsung mendapat hukuman dari wasit Andrss Matonte asal Uruguay yang menunjuk titik putih. Sayang, eksekusi Enner Valencia masih membentur tiang gawang meski Emiliano Martinez sudah bergerak ke arah yang salah. Skor masih 1-0 untuk Argentina.
Baik Argentina maupun Ekuador melakukan sejumlah pergantian. Hasilnya Ekuador membuat laga harus berlanjut ke babak adu penalti. Sundulan pemain pengganti Kevin Rodriguez di injury time memaksa hasil imbang 1-1. Hasil tinjauan ruang VAR, gol tersebut sah karena pemain Ekuador Jordy Caicedo tidak melakukan gangguan terhadap Emiliano Martinez.
Ya, peraturan baru di Copa America USA 2024 kali ini di babak gugur jika kedua tim bermain imbang di waktu normal 90 menit, laga akan langsung berlanjut ke babak adu penalti. Tambahan waktu 2 x 15 menit bakal berlaku hanya di laga final.
Lionel Messi yang menjadi penendang pertama gagal menjalankan tugas dengan baik. Tendangannya mengenai mistar gawang Ekuador. Selebihnya, Julian Alvarez, Alexis MacAllister, Gonzalo Montiel dan Otamendi sukses menjalankan tugas.
Patut mendapat acungan jempol dalam drama adu penalti ini adalah kiper Argentina, Emiliano Martinez, yang menjadi pahlawan. Emi sukses menggagalkan dua penendang awal Ekuador, Angel Mena dan Minda. Ekuador hanya mampu menjebol lewat dua algojonya Yeboah dan Caicedo.
Argentina selamat dari lubang jarum dan melaju ke semifinal Copa America 2024. Lionel Messi dkk akan menghadapi pemenang Venezuela vs Kanada.
Susunan pemain kedua tim:
Argentina: 23-E. Martínez, 3-N. Tagliafico, 25-Lisandro Martínez, 13-Romero, 26-N. Molina, 15-N. Gonzalez, 24-E. Fernandez, 20-A. MacAllister, 7-R. DePaul, 22-Lautaro Martínez, 10-L. Messi, Pelatih: Lionel Scaloni
Ekuador: 22-A. Domínguez, 3-P. Hincapie, 6-W. Pacho, 2-F. Torres, 17-A. Preciado, 23-M. Caicedo, 21-A. Franco, 8-C. Gruezo, 16-J. Sarmiento, 10-K. Paez, 13-E. Valencia. Pelatih: Felix Sanchez
