Semarang (Lampost.co): Kiper Timnas Indonesia U-23 Ernando Ari Sutaryadi menelepon ibundanya. Ernando meminta ibunya untuk mendoakannya dalam laga semifinal Piala AFC U-23 melawan Uzbekistan, Senin, 29 April 2024, malam.
“Iya, Nando (sapaan akrab Ernando) tadi telpon minta doa. Minta mendoakan supaya lolos (final),” kata Erna Yuli Lestari (57), ibunda Ernando, di Semarang, mengutip Antara, Senin, 29 April 2024.
Kiper Timnas U-23 kelahiran Semarang pada 27 Februari 2002 itu, tinggal bersama keluarganya di Jalan Wanamukti RT 2/RW 1, Sambiroto, Semarang, Jawa Tengah.
Erna mengaku ikut tegang melihat anaknya tampil melawan Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, malam ini.
Persiapan secara spiritual juga dia lakukan dengan berziarah ke makam sang suami atau ayah Nando. “Tadi sempat ziarah ke makam. Kemudian juga telpon langsung sama Ernando. Dia titip pesan buat papanya. Minta tolong agar mendoakannya, supaya lancar dan menang,” kata Erna.
Dia mengungkapkan tetangga-tetangganya juga sudah bersiap menggelar nonton bareng (nobar) di lapangan di daerahnya.
“Ini tadi persiapan nobar di lapangan. Dari RT saya sudah saling persiapan. Baik dari makanan maupun banyak hal. Ibu RT juga yang paling semangat,” ujarnya.
Namun, Erna tidak bisa ikut nobar bersama tetangga karena dia dan keluarga diajak nobar di Polda Jawa Tengah. “Betul, nanti malam nonton bareng di Polda. Pak Wakapolda yang mengajak,” katanya.
Ridho Aryadi Saputro, adik Ernando, mengatakan ada enam orang yang ikut nobar di Polda Jawa Tengah, termasuk ibundanya.
“Mas Nando adalah kakak yang baik. Sudah seperti teman sendiri. Sering banget komunikasi, tiap mau pertandingan, maupun nanya kabar mamah sama keluarga. Baik WA maupun telepon,” kata Ridho.
Jebolan PPLP
Ernando adalah jebolan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Semarang yang memulai karir junior bersama Persebaya U-16 dan menjadi kiper Persebaya Surabaya sejak 2020.
Kiper bertinggi badan 178 cm itu juga pernah menjadi pemain pinjaman untuk Garuda Select, namun kembali ke klub asalnya Persebaya untuk berkarier.
Skuad asuhan Shin Tae-yong melaju ke semifinal setelah mengalahkan Korea Selatan lewat adu penalti dengan skor 11-10 di stadion yang sama, Jumat pekan lalu.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.