Jakarta (Lampost.co)—Ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, menunjukkan daya juang tinggi. Salah satu dari mereka hingga mimisan saat berlaga sebelum akhirnya terhenti di babak 16 besar Singapore Open 2025 setelah kalah dari pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Poin penting:
- Ganda putra, Sabar/Reza, menunjukkan perjuangan maksimal
- Sabar sempat mengalami mimisan di gim kedua dam tiga
- Sabar/Reza gagal melaju usai kalah 21-19, 16-21, dan 19-21
Bertanding di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Kamis (29/5/2025), Sabar/Reza sempat merebut gim pertama dan memberikan perlawanan sengit hingga pertandingan berdurasi 74 menit itu berakhir dengan kekalahan 21-19, 16-21, dan 19-21.
“Pada gim kedua sempat mimisan di hidung sebelah kanan, lalu hidung sebelah kiri di gim ketiga. Tapi tidak sampai pusing dan tidak mengganggu performa,” ujar Sabar dalam keterangan tertulis PP PBSI.
Baca juga: Rehan/Gloria Tersingkir dari Singapore Open 2025
Pertandingan kali ini menjadi pertemuan pertama bagi Sabar/Reza dengan pasangan peringkat ke-27 dunia tersebut. Meski kalah, pasangan Indonesia mengaku mendapat banyak pelajaran penting dari laga ini.
Menurut Sabar, kekuatan pasangan India terletak pada servis, pengembalian servis, dan serangan drive yang bertenaga. Untuk merespons itu, Sabar/Reza berusaha memegang permainan depan dan menyerang lebih dahulu.
“Segala macam cara sudah dilakukan, hanya mungkin kurang beruntung di gim penentuan. Positifnya, kami bisa banyak ambil pelajaran untuk pertemuan berikutnya,” kata Sabar.
Sebelumnya, wakil Indonesia dari sektor ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja juga tersingkir dari babak 16 besar setelah kalah dari unggulan keempat asal Tiongkok, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui, dua gim langsung 16-21, 20-22.
Bagi Rehan/Gloria, kekalahan ini menjadi pelajaran penting untuk menghadapi turnamen berikutnya. Mereka menargetkan untuk tampil lebih baik di Super 1000 Indonesia Open 2025 pekan depan.
Indonesia masih menyisakan tiga wakil di babak 16 besar Singapore Open 2025. Tunggal putra Jonatan Christie akan bertemu wakil Malaysia, Leong Jun Hao. Jonatan memiliki rekor imbang dalam empat pertemuan dengan Leong. Pada pertemuan terakhir, Jonatan berhasil menang dua gim langsung 21-11, 21-19 pada Super 1000 All England Open 2025.
Pada sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan kembali berhadapan dengan pasangan Thailand, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh.
Wakil Indonesia lainnya di sektor ganda campuran, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, akan berjumpa dengan pasangan Thailand, Pakkapon Teeraratsakul/Phataimas Muenwong.