Jakarta (Lampost.co)–Aksi demo atau unjuk rasa Forum Komunikasi Antar-Relawan Ganjar-Mahfud di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin, 19 Februari 2024, mendapat kawalan ketat dari polisi. Setidaknya 1.978 personel polisi mengamankan kegiatan tersebut.
“Ada 1.978 personel disiapkan untuk mengamankan apabila ada aksi demo,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro, Senin, 19 Februari 2024.
Forum Komunikasi Antar Relawan Ganjar-Mahfud telah mengeluarkan Petisi Brawijaya di Jalan Brawijaya VIII, Jakarta Selatan. Lanjut aksi demo di Patung Kuda berlanjut ke gedung Badan Pengawas Pemilu di Jakarta Pusat hari ini.
Baca Juga: Potensi 4 Kursi, Kader Partai NasDem Pringsewu Kawal Suara
Selain menggelar aksi demo bertajuk Gerakan Keadilan Rakyat, Tolak Pemilu 2024, massa juga akan melakukan aksi jalan kaki (long march) ke gedung Bawaslu. Jumlah massa aksi sekitar 200-300 orang.
Terkait aksi tersebut, Susatyo mengatakan belum ada rencana melakukan rekayasa lalu lintas. Pengalihan lalu lintas bersifat situasional.
Baca Juga: Forum Perguruan Tinggi Muhammadiyah Sebut Demokrasi Berjalan Menyimpang
Kapolres Metro Jakarta Pusat miminta massa yang mengikuti aksi tersebut agar menjaga ketertiban dan kedamaian. Sehingga, kegiatan unjuk rasa berjalan aman.
Ia juga mengimbau kepada para pengendara agar berhati-hati saat melintas di sekitar wilayah aksi.
Sebelumnya tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md menyiapkan strategi terkait rencana mengajukan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum ke Mahkamah Konstitusi