Bandar Lampung (Lampost.co)— Kebakaran nyaris terjadi di lantai 4 gedung rektorat Universitas Bandar Lampung (UBL) setelah salah satu panel listrik AC mengeluarkan api serta asap, Selasa, 30 April 2024.
Api serta asap putih tersebut sempat membuat para pegawai hingga mahasiswa panik dan berlarian turun ke luar gedung rektorat.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Bandar Lampung, Anthoni Irawan, mengatakan pihaknya menerima laporan adanya kebakaran di gedung Rektorat UBL, Kecamatan Labuhan Ratu sekitar pukul 09:00 WIB.
Setibanya petugas di lokasi ternyata pokok yang terbakar dalah panel listrik AC. Kini pihaknya sudah melakukan pendinginan pada panel tersebut.
“Informasi dari satpam universitas, melihat panel listrik AC mengeluarkan api, diduga adanya konsleting listrik sehingga membakar panel listrik AC tersebut,” kata Anthoni.
Atas insiden tersebut, pihaknya menyebut tak ada korban jiwa. Selain itu juga, jumlah personel yang bertugas sebanyak dua orang yang pos siaga di Kecamatan Rajabasa.
“Personel tidak melakukan pemadaman, dikarenakan api sudah padam. Personel di sana hanya melakukan pendataan kebakaran,” ungkapnya.
Sementara, Wakil Rektor lll UBL, Bambang Hartono membenarkan bahwa terjadi konsleting listrik di lantai 4 gedung rektorat dan sempat mengeluarkan asap.
“Tapi setelah kabelnya kita putus, sudah langsung mati. Dan sekarang sedang di perbaiki oleh PLN,” terangnya.
Saat peristiwa terjadi lanjutnya, karena panik beberapa staf hingga mahasiswa di lantai 4 tersebut turun keluar.
“Memang tadi ada beberapa staf dan mahasiswa yang di lantai 4 takut ada asap. Jadi pada teriak turun,” ungkapnya.
Ia menambahkan, karena kelistrikan di lantai 4 gedung rektor sedang dalam perbaikan. Namun untuk sekarang gedung rektorat UBL sudah aman untuk berkegiatan.
“Untuk itu, kegiatan kantor dan perkuliahan berjalan normal,” pungkasnya.