Sukadana (Lampost.co): Sebuah gudang distributor snack atau makanan ringan yang berada di Desa Adirejo, Kecamatan Pekalongan, Kabupaten Lampung Timur, ludes terbakar.
Taksiran kerugian atas peristiwa yang terjadi pada Sabtu, 20 April 2024, sekitar pukul 18.00 WIB tersebut mencapai Rp3 miliar.
Hingga saat ini belum tahu pasti penyebab terjadinya gudang snack terbakar tersebut. Kapolsek Pekalongan AKP Yugo membenarkan hal tersebut saat Lampost.co mengonfirmasi Minggu, 21 April 2024.
“Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 18.00 WIB. Menurut keterangan beberapa saksi, pada saat kejadian gudang tersebut dalam posisi terkunci. Karena seluruh karyawan akan pulang,” ujar Yugo.
Kemudian, lanjut dia, saat karyawan hendak pulang setelah selesai bekerja. Mereka para karyawan melihat terdapat sebuah percikan api dari dalam gudang.
“Berdasarkan keterangan saksi Sundoyo, melihat adanya bunyi percikan api di dalam gudang. Selanjutnya saksi Sundoyo berusaha mencoba membuka pintu gudang. Tetapi api sudah membesar. Kemudian karyawan meminta bantuan kepada masyarakat sekitar untuk memadamkan api dan menghubungi petugas kebakaran,” kata dia.
“Selajutnya, anggota Polsek Pekalongan yang mengetahui informasi tersebut segera menghubungi Tim Pemadam Kebakaran Lampung Timur. Kemudian tibalah 3 mobil Damkar Lampung Timur. 1 unit Damkar kota untuk membantu memadamkan api,” tandasnya.
Akibat peristiwa kebakaran tersebut taksiran kerugian mencapai Rp3 miliar.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.