Bandar Lampung (Lampost.co) — Realme kembali mencuri perhatian pasar smartphone dengan mengumumkan peluncuran ponsel terbaru mereka, Realme Neo 7. Dijadwalkan rilis pada 11 Desember mendatang di Tiongkok, perangkat ini membawa fitur unggulan seperti baterai besar berkapasitas 7.000 mAh dan chipset MediaTek Dimensity 9300 Plus, menjadikannya sebagai pilihan menarik di kelas menengah.
Peluncuran Realme Neo 7 di Tiongkok
Realme telah mengonfirmasi bahwa Realme Neo 7 akan diluncurkan secara resmi pada 11 Desember 2024. Dalam unggahan di media sosial Weibo, Realme mengklaim bahwa perangkat ini akan menawarkan performa sekelas flagship dengan harga yang lebih terjangkau. Dengan banderol sekitar Rp5,4 juta, Realme Neo 7 diprediksi akan menjadi salah satu kompetitor kuat di pasar ponsel kelas menengah.
Kapasitas Baterai Besar dengan Teknologi Pengisian Cepat
Salah satu daya tarik utama Realme Neo 7 adalah baterainya yang besar, mencapai 7.000 mAh. Kapasitas ini memungkinkan perangkat untuk bertahan lebih dari sehari penuh, bahkan dengan penggunaan berat. Baterai tersebut juga memiliki teknologi pengisian cepat SuperVOOC 80W, yang menjanjikan efisiensi pengisian daya hingga penuh dalam waktu singkat.
Baca juga: Realme GT 7 Pro: Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite, Siap Hadir di Indonesia
Chipset Canggih dan Layar Berkualitas Tinggi
Dengan chipset MediaTek Dimensity 9300 Plus, Realme Neo 7 menjanjikan performa tinggi untuk multitasking, gaming, dan penggunaan harian. Layar beresolusi 1,5K menambah keunggulan visual, memberikan pengalaman menonton dan bermain game yang tajam dan jernih.
Harga Terjangkau dan Peningkatan dari Seri Sebelumnya
Dengan harga sekitar Rp5,4 juta, Realme Neo 7 menawarkan spesifikasi yang lebih baik ketimbang pendahulunya, Realme GT Neo 6. Kapasitas baterai yang lebih besar menjadi nilai jual utama, meskipun kecepatan pengisian daya sedikit lebih lambat. Perbedaan ini memberikan pilihan yang lebih hemat bagi pengguna tanpa mengorbankan daya tahan perangkat.
Realme Neo 7 hadir sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang mencari ponsel dengan daya tahan baterai tinggi, performa tangguh, dan harga kompetitif. Dengan peluncurannya yang semakin dekat, perangkat ini berpotensi menjadi salah satu produk unggulan di pasar smartphone kelas menengah pada akhir tahun 2024.
