Jakarta (Lampost.co)–PT PLN (Persero) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan dengan menyalurkan bantuan kepada 50 ribu penerima manfaat di seluruh Indonesia. Bantuan bertajuk “Benderang Berkah Ramadan 1445 H” ini berupa santunan untuk anak yatim, dhuafa, yayasan difabel, program pendidikan kepada para santri pondok pesantren, dan program pemberdayaan ekonomi kepada masyarakat.
Penyerahan bantuan kepada yatim dhuafa secara simbolis dilakukan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo di Auditorium PLN Kantor Pusat, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2024.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan rasa bangganya terhadap perkembangan program berbagi YBM PLN yang terus meningkat. Hal ini menunjukan komitmen PLN untuk terus membangun kepedulian terhadap lingkungan dan berbagi kepada sesama semakin meningkat.
Baca Juga: Salurkan Ratusan Paket Sembako dan Santunan kepada Mustahik di Lampung
“Terjadi peningkatan program yang merangkul adik-adiknya. Para santri penerima beasiswa jumlahnya meningkat, prestasinya juga meningkat. Ada banyak yang ikut lomba qiroah, lomba hafalan Quran, berbagai lomba lain seperti lomba sains, matematika, dan teknologi. Ini artinya YBM semakin sukses mengantarkan anak-anak bangsa menjadi pemimpin masa depan berkualitas, ” ujar Darmawan.
Ia menambahkan, selain semakin tinggi penyaluran manfaat dana umat, program YBM PLN juga berhasil membuat kelompok binaan lebih berkembang. Hal ini terlihat semakin banyak program YBM terintegrasi dengan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN.
Program TJSL
“Ini semakin berdaya, semakin mandiri, semakin meningkat kualitas hidupnya, semakin produktif. Artinya adalah tolak ukur suksesnya program YBM yang semuanya berhasil terintegrasi dengan program TJSL-nya PT PLN. Applause untuk kita semuanya,” ujar Darmawan.
Pelaksanaan program berbagi Berkah Ramadan ini serentak di semua unit di Indonesia. Ketua Umum YBM PLN, Sulistyo Biantoro mengatakan pihaknya menyalurkan bantuan ke 50 ribu penerima manfaat melalui berbagai program pada Ramadan tahun ini.
“Kami ingin memastikan seluruh rekan-rekan kita yang membutuhkan itu bisa memasuki dan menyambut bulan Ramadan dengan bergembira. InsyaAllah bantuan ini ada 50 ribu penerima manfaat pada kesempatan Ramadan,” ujar Sulistyo.
Seperti YBM PLN Unit Induk Wilayah Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan sembako pada 2.000 penerima manfaat dengan total bantuan sebesar Rp538 juta dan bantuan kepada 200 lebih santri di Pesantren Hidayatullah dan Pesantren Darul Arofah.
Program lainnya di UID Jawa Barat membagikan bingkisan Ramadan kepada total 500 penerima, bantuan Yayasan Difabel, program pemberdayaan bernama wanita kuat. Juga program borong berbagi dari penjual makanan kaki lima untuk para yatim dan dhuafa.
Sulistyo menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya program Ramadan YBM PLN tahun ini. Ia memastikan seluruh program berbagi ini mengacu ketentuan yang berlaku.
YBM PLN memiliki visi untuk mengubah mustahiq menjadi Muzaki. Sehingga program-program bimbingan dari Pak Dirut PLN bukan hanya yang bersifat sosial kemanusiaan. Tetapi juga ada pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi dan dakwah, kata Sulistyo.
Tak lupa, Sulistyo menyampaikan terima kasih kepada pada pegawai PLN yang merus menebar kebaikan kepada sesama. “Kami berharap dan berdoa keberkahan senantiasa terlimpah bagi negeri ini, bagi keluarga besar PLN terkhusus para Muzaki. Semoga zakat yang ini menjadi pembersih bagi kita semua,” tutup Sulistyo.