Bandar Lampung (Lampost.co) — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung meminta warga hendak mudik untuk melapor ke RT atau pamong sekitar rumah. Hal itu untuk menjaga keamanan di lingkungan.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, mengatakan masyarakat yang hendak mudik agar melapor ke RT.
“Ini penting untuk menjaga keamanan di lingkungan,” kata Eva saat Apel Operasi Ketupat Krakatau di Polresta Bandar Lampung, Rabu, 3 April 2024.
Pihaknya akan mengerahkan ratusan personel dari OPD terkait untuk berpatroli di Kota Tapis Berseri selama mudik.
“Kami siapkan Satgas dari Babinsa, Kamtibmas, Satpol PP dan RT untuk patroli memastikan keamanan Bandar Lampung saat mudik,” ujar dia.
BACA JUGA: Tol Bakter Siap Layani Pemudik Lebaran 2024, Ini Persiapannya
Menurut dia, pihaknya akan memperketat pengamanan daerah tahun ini. Sebab, masa libur lebaran tersebut lebih panjang, yaitu hingga 15 April.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Abdul Waras, menjelaskan Operasi Ketupat akan menyiagakan sembilan posko untuk melakukan pengamanan arus mudik. Posko itu terdiri dari 1 pos terpadu, 2 pos pelayanan, dan 5 pos pengamanan.
Lokasi posko itu berada di Pospam Ryacudu, Tugu Raden Intan, Kemiling, Bambu Kuning, Lapangan Baruna Panjang, dan Sukamaju.
Sementara, untuk pos pelayanan berada di Terminal Rajabasa, Ramayana, dan Pelabuhan Panjang. “Kami menerjunkan 427 personel untuk siaga di sembilan pos itu,” ujarnya.
Pihaknya juga menyediakan tempat penitipan motor di setiap Polres dan Polsek untuk masyarakat yang ingin mudik lebaran 2024. Masyarakat juga harus memastikan sendiri keamanan rumah sebelum meninggalkannya.
“Periksa dulu listrik, kompor, dan jangan lupa melapor RT atau tetangga yang tidak mudik agar sama-sama memantau,” kata dia.