Sukadana (Lampost.co)– Hujan semalaman mengakibatkan sungai-sungai di Way Bungur, Kabupaten Lampung Timur meluap, Jumat, 17 Januari 2025.
Luapan air membuat jembatan di lintas Sumatra yang menghubungkan Kecamatan Way Bungur, Lampung Timur dan Kecamatan Seputihbanyak, Lampung Tengah, terendam banjir.
Tak hanya itu banjir juga melanda Desa Tanjungtirto, Kecamatan Way Bungur hingga mencapai ketinggian 1,5 meter. Oleh karenanya warga terdampak banjir dari 29 rumah yang terendam terpaksa di evakuasi berikut barang-barangnya.
“Ketinggian air di Desa Tanjungtirto sudah mencapai 1,5 meter. Sebelumnya tadi pagi ketinggian air hanya mencapai 1 meter. Sementara di jembatan perbatasan debit air sudah hampir mencapai paha orang dewasa. Sementara tadi pagi ketinggian air hanya di bawah lutut kaki orang dewasa,” Kapolsek Way Bungur AKP Putu Harta Jaya Utama.
“Perkiraan debit air akan terus naik, melihat dari situasi luapan air yang semakin melebar,” sambungnya.
Putu Harta menjelaskan jika banjir tersebut penyebabnya asalah hujan semalaman yang terjadi pada Kamis, 16 Januari 2025, malam.
“Hujan yang intensitasnya tinggi menyebabkan sungai meluap. Pagi ini kita sudah melakukan evakuasi warga terdampak banjir. Setidaknya warga dari 29 rumah kita evakuasi bersama TNI dan perangkat desa,” ujar Putu.
“Itu terpaksa kita evakuasi karena debit air di Dusun 5 Desa Tanjungtirto sudah mencapai 1 meter pagi tadi. Kemudian sore ini sudah mencapai 1,5 meter,” sambungnya.
Pihak Polsek Way Bungur juga melakukan pembagian sarapan kepada warga yang tidak tetap tinggal di rumahnya.
“Ya tadi kita dengan bantuan TNI serta perangkat desa melakukan pembagian sarapan untuk warga,” jelasnya.
Banjir Musiman
Menurutnya banjir di Desa Tanjungtirto tergolong dalam kategori banjir musiman. Akan tetapi tahun ini dampaknya lebih buruk dari pada tahun sebelumnya.
“Kalau tahun lalu di siang hari ini air sudah surut. Tahun ini di sore hari air justru makin naik. Misalkan hujan di Metro atau Pekalongan pasti air akan terus naik karena dampaknya ke sini,” pungkasnya.
Pihaknya juga menuturkan sedang membuat posko kesehatan bersama Dinas Sosial dan BPBD setempat.