Jakarta (Lampost.co) – Gal Gadot resmi menerima bintang di Hollywood Walk of Fame pada 18 Maret 2025. Ia mengenang momen saat berusia 23 tahun, bercita-cita namanya ada di sana. Kini, mimpi itu terwujud.
Poin Penting
- Gal Gadot menerima bintang di Hollywood Walk of Fame.
- Ia membahas konflik Israel-Palestina dalam pidatonya.
- Ia menghadapi kritik atas pernyataannya di media sosial.
- Menegaskan komitmen pada kemanusiaan dan perdamaian.
- Kariernya berawal dari seni tari sebelum terjun ke akting.
Pidato Gal Gadot
Dalam pidatonya, Gal Gadot menyinggung konflik Israel-Palestina. Ia mengaku mendapat cibiran setelah berbicara di media sosial. Menurutnya, banyak kebencian terjadi di dunia maya. Meski begitu, ia tetap bersuara untuk mereka yang tak bisa.
“Saya bukan politisi. tapi seniman. Saya ingin membawa harapan,” ujar Gadot.
Namun, tragedi 7 Oktober 2023 membuatnya tak bisa diam. Ia terkejut dengan banyaknya kebencian dan ketidakadilan media. Sebagai cucu penyintas Holocaust, ia merasa wajib membela kemanusiaan.
Komitmen Kemanusiaan
Gadot menegaskan bahwa niatnya murni demi kemanusiaan. Ia ingin semua orang hidup damai. “Saya berdoa untuk hari yang lebih baik bagi semua,” katanya.
Perjalanan Karier Gal Gadot
Sebelum terkenal, Gadot menggeluti seni tari selama 12 tahun. Akting bukan cita-citanya. Setelah lulus, ia belajar hukum dan bekerja sebagai model. Tawaran audisi James Bond mengubah segalanya.
Meski gagal menjadi gadis Bond, ia jatuh cinta pada akting. Film Fast and Furious bersama Vin Diesel menjadi batu loncatannya. Kini, ia diakui sebagai salah satu aktris Hollywood ternama.