Jakarta (Lampost.co)–– Nama TikToker muda Vadel Badjideh terus menjadi sorotan publik setelah ia resmi menjadi tersangka dalam kasus dugaan tindak asusila terhadap seorang anak di bawah umur.
Laporan tersebut yang mengajukan oleh artis kontroversial Nikita Mirzani, yang mengklaim bahwa anak perempuannya, berinisial LM, menjadi korban dalam kasus ini.
Vadel Badjideh, yang baru berusia 19 tahun, telah resmi di tahan oleh pihak Polres Metro Jakarta Selatan sejak 13 Februari 2025. Tepat setelah penetapan status tersangka dilakukan. Penahanan tersebut polisi lakukan atas dasar laporan bernomor LP/B/2811/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.
Baca juga: Kuasa Hukum Pertanyakan Penahanan Nikita Mirzani Diperpanjang 30 Hari
Dugaan Pelanggaran UU Perlindungan Anak dan UU Kesehatan
Dalam laporan tersebut, Vadel diduga melakukan tindakan asusila dan kekerasan seksual terhadap korban yang masih di bawah umur.
Selain itu, aparat penegak hukum juga menyangkakan pelanggaran terhadap Undang-Undang Perlindungan Anak serta Undang-Undang Kesehatan terkait dugaan praktik aborsi ilegal.
Meskipun proses hukum telah berjalan selama lebih dari tiga bulan, hingga kini belum ada kepastian mengenai kelanjutan perkara tersebut.
Hal ini menimbulkan tanda tanya besar di kalangan publik dan, tentu saja, keluarga terdekat Vadel.
Berkas Sudah Meneruskan ke Kejari, Tapi Belum Ada Pemindahan Tahanan
Pihak Polres Metro Jakarta Selatan telah menyatakan bahwa berkas perkara Vadel Badjideh sudah melimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel).
Namun, hingga saat ini, Vadel belum juga pindah ke Kejari. Padahal prosedur hukum biasanya mengharuskan pemindahan tersangka begitu berkas di nyatakan lengkap (P21).
Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih, menyatakan bahwa pihak kepolisian masih menunggu arahan lebih lanjut dari Kejari.
“Masih nunggu dari kejaksaan,” ujar Kompol Murodih melalui pesan singkat pada Kamis, 8 Mei 2025.
Keluarga Vadel Resah dan Terkesan Tak Mendapat Kepastian
Pihak keluarga Vadel, terutama kakak-kakaknya Martin dan Bintang Badjideh, mengaku masih belum menerima informasi resmi terkait pemindahan sang adik dari Polres ke Kejari. Ketidakjelasan ini memicu kegelisahan di tengah keluarga, terlebih sang ibu yang merasa sangat terpukul dengan situasi tersebut.
“Sampai saat ini belum ada ya update-an lagi yang terbaru. Nanti mungkin kita tanyakan lagi ke pengacara kita,” ungkap Martin saat ditemui awak media di Polres Jakarta Selatan, Selasa (6/5/2025).
“Sempat Mama juga shock ya. Karena ini pertama kali buat kami mengalami hal seperti ini. Jadi kita coba menguatkan mama. Kita saling menguatkan. Semoga ada jalan yang terbaik lah. Biar semuanya cepat selesai,” tambah Bintang.
Keluarga Tetap Setia Dukung Vadel di Tengah Ketidakpastian
Meski belum ada kejelasan dari pihak penegak hukum, keluarga besar Vadel Badjideh tetap menyatakan komitmennya untuk mendampingi dan mendukung penuh proses hukum yang dijalani sang TikToker.
Mereka menegaskan tidak akan menyerah dalam memberikan semangat dan kekuatan bagi Vadel.
“Kalau untuk Vadel, semua apa pun kita akan tempuh. Untuk support ke Vadel, semua kita akan tempuh. Jadi kita nggak pernah mikir kayak, ngeluh atau capek atau apa untuk mengurus Vadel. Kita selalu ada untuk support Vadel,” tegas Bintang.