Bandar Lampung (Lampost.co) — Penemuan mayat siswi SMA Mesuji hingga kini belum menemukan titik terang. Kepolisian setempat belum mampu mengungkapkan pelaku sadis yang membunuh korban.
.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengungkapkan, saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan. Umi mengatakan belum ada perkembangan dalam kasus tersebut.
.
Polisi juga telah membawa jasat korban kepada RS Bhayangkara Bandar Lampung untuk autopsi. Namun hingga saat ini kepolisian masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab kematian. “Kami masih menunggu hasil penyidikan Polres Mesuji,” ungkapnya, Senin, 3 Juni 2024.
.
.
Sebelumnya, Satreskrim Polres setempat telah melakukan olah TKP dan penyelidikan atas kasus tersebut. Polisi sudah memanggil 7 orang saksi untuk mendapatkan keterangan.
.
“Saksi-saksi yang telah menyampaikan keterangan antara lain yakni kepala sekolah, paman korban, warga, satpam sekolah hingga teman sekolah korban,” katanya.
Sebelumnya korban berinisial AL (16) merupakan siswi SMKN 1 Tanjung Raya. Tubuhnya tak bernyawa dalam parit areal kebun karet Desa Margo Mulyo, Mesuji pada 28 Mei 2024 lalu.
Tubuh gadis malang itu terdapat sejumlah luka diduga tusukan benda tajam. Selain itu korban masih menggunakan seragam sekolah namun tidak lagi memakai celana dalam. Tertemukan juga sepeda motor milik korban tidak jauh dari lokasi jasatnya.