Jakarta (Lampost.co) — Umat Islam agar melakukan amalan di bulan Muharram, salah satunya melaksanakan puasa sunnah. Puasa di bulan pertama kalender Hijriah ini mempunyai banyak keberkahan dan keutamaan.
Berdasarkan riwayat dari Abu Hurairah ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw bersabda: “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan salat yang paling utama setelah salat fardhu adalah salat malam.” (HR Muslim).
Terdapat tiga puasa sunnah pada bulan Muharram, yakni puasa 1 Muharram, puasa Tasyu’a (9 Muharram), dan puasa Asyura (10 Muharram).
Baca Juga:
7 Hal yang Dapat Membatalkan Puasa, No. 6 Sering Diabaikan
Berikut ini jadwal dan bacaan niat ketiga puasa sunnah di bulan Muharram 2024 atau 1446 Hirjiah tersebut.
Berdasarkan kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 terbitan Kementerian Agama (Kemenag) RI, 1 Muharram 2024 atau 1446 H jatuh pada Minggu, 7 Juli 2024.
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri yakni Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), menetapkan 7 Juli sebagai libur nasional memperingati Tahun Baru Islam 1446 H.
Jadwal Puasa Bulan Muharram 2024
Berdasarkan kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024, maka puasa 1 Muharram dapat umat muslim kerjakan pada 7 Juli 2024. Jadwal lengkapnya yakni, puasa awal tahun Hijriah (1 Muharram) pada Minggu, 7 Juli 2024. Kemudian puasa Tasyu’a (9 Muharram) pada Senin, 15 Juli 2024. Selanjutnya puasa hari Asyura (10 Muharram) pada Selasa, 16 Juli 2024.
Niat Puasa 1 Muharram
Nawaitu shaumal Muharrami lillaahi ta’aalaa.
Artinya: Saya niat puasa Muharram karena Allah ta’aalaa.
Niat Puasa Tasu’a
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati taasuu’aa sunnatan lillahi ta’ala.
Artinya: Saya niat puasa sunnah Tasu’a esok hari karena Allah SWT.
Niat Puasa Asyura
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati asyura lillahi ta’ala.
Artinya: Saya niat puasa sunnah Asyura karena Allah SWT.