Bandar Lampung (Lampost.co) — Ratusan pelajar tingkat SMA se-Provinsi Lampung berkompetisi dalam ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat provinsi. Adapun yang bertindak sebagai tuan rumah pada FLS2N kali ini yaitu SMAN 2 Bandar Lampung. Perlombaan terlaksana selama dua hari yakni pada 16–17 Mei 2024 secara dalam jaringan (daring).
Sekretaris Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Provinsi Lampung, Ahmad Imanuddin menjelaskan, peserta dari FLS2N provinsi merupakan hasil dari penjaringan juara 1 dan 2 pada tingkat kabupaten/kota.
Total ada 15 cabang lomba dalam ajang ini. Masing-masing dari cabang lomba tersebut diikuti oleh dua perwakilan setiap kabupaten/kota. “Jadi kalau 30 dikali 15, total ada sekitar 450 siswa yang ikut,” kata Imanuddin, Jumat, 17 Mei 2024.
Namun meski begitu, ia menyebut tidak semua kabupaten/kota mengirimkan perwakilannya. Hal itu karena terdapat beberapa perwakilan yang terkendala saat proses registrasi di Pusat Prestasi Nasional (Pusprenas).
“Karena peserta itu harus upload-nya di Pusat Prestasi Nasional. Ketika sudah di-upload baru diunduh oleh Dinas Pendidikan provinsi dan selanjutnya baru diberikan ke juri untuk dinilai,” jelasnya.
Adapun ke-15 cabang lombanya yaitu Fotografi, Baca Puisi, Gitar Solo, Monolog, Tari Kreasi, Menyanyi Solo Putra, Menyanyi Solo Putri, Film Pendek, dan Kriya.
Kemudian ada juga Cipta Lagu, Cipta Puisi, Desain Poster, Cipta Cerpen, Komik Digital, dan Jurnalistik.
“Semua lomba itu akan dinilai oleh masing-masing tiga juri yang memang kita sudah kerja sama dengan taman budaya Provinsi Lampung,” katanya.
Tingkat Nasional
Pemenang juara 1 dari setiap cabang lomba ini nantinya, kata Imanuddin, akan mewakili Provinsi Lampung pada ajang FLS2N tingkat nasional pada Agustus mendatang.
“Mudah-mudahan kita bisa dapat perwakilan yang memang terbaik sehingga bisa memberikan hasil yang terbaik juga untuk Provinsi Lampung,” ujarnya.
FLS2N merupakan sebuah kompetisi antarpelajar yang bertujuan sebagai wadah dalam penyaluran minat dan bakat siswa di bidang seni untuk meningkatkan kreativitas, inovasi, dan mengasah daya imajinasi peserta didik dalam bidang seni.
Melalui kegiatan ini ia berharap peningkatan minat dan bakat peserta didik dapat lebih terasah secara maksimal. Sehingga bisa melahirkan bibit-bibit unggul dan berbakat, terutama dalam bidang seni di Provinsi Lampung.
“Tentu ini jadi wadah yang sangat baik untuk mencetak generasi yang kreatif dan penuh bakat, dan ini ke depan harus terus kita dukung,” ungkapnya.