Bandar Lampung (Lampost.co) – Muhammad Erdin Syahputra, siswa kelas 9 MTsN 1 Bandar Lampung, mencatatkan prestasi membanggakan dengan menjadi perwakilan Provinsi Lampung dalam ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025. Kompetisi ini digelar oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) di Jakarta pada 21–27 September 2025.
OSN dikenal sebagai kompetisi yang mayoritas diikuti oleh siswa sekolah umum dari jenjang SD hingga SMA. Namun, Erdin membuktikan bahwa siswa madrasah pun mampu bersaing. Ia menjadi satu-satunya perwakilan dari sekolah negeri jenjang SMP/sederajat di Lampung.
Meski belum berhasil meraih medali, Erdin tetap bersyukur atas kesempatan yang diperolehnya.
“Saya bersyukur bisa masuk OSN. Lawan-lawan saya luar biasa, banyak dari Jawa yang sudah terbiasa ikut kompetisi internasional dan bahkan menguasai beberapa bahasa asing,” ungkapnya, Kamis, 2 Oktober 2025.
Sebelum melaju ke tingkat nasional, Erdin harus melewati serangkaian seleksi ketat, mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, hingga provinsi. Ia juga mengikuti babak semifinal sebelum akhirnya berangkat ke Jakarta.
Erdin menjadi siswa madrasah pertama dari MTsN 1 Bandar Lampung yang berhasil menembus level nasional dalam kompetisi yang selama ini didominasi sekolah umum.
“Meskipun belum dapat medali, saya tetap bangga bisa menjadi perwakilan madrasah dalam OSN. Itu pengalaman yang luar biasa,” katanya.
Proses Panjang
Erdin mengaku bahwa keberhasilannya merupakan hasil dari proses panjang dan dedikasi tinggi. Ia dikenal gemar membaca, khususnya materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), terutama sejarah dan geografi.
Setelah dinyatakan lolos semifinal, Erdin menjalani karantina mandiri selama empat hari di rumah dengan pendampingan guru. Selama masa karantina, ia dibebaskan dari kewajiban mengikuti pelajaran di sekolah.
“Saya berharap ke depannya sekolah bisa meningkatkan fasilitas belajar agar lebih banyak siswa madrasah yang bisa bersaing di tingkat nasional,” tutupnya.