• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Selasa, 22/07/2025 14:44
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Metode Penanganan Kanker Rektum, Kini tanpa Membuang Fungsi Anus

Teknologi imaging modern menjadi kunci dalam menilai dan menangani kanker rektum dengan lebih baik.

Ricky Marly by Ricky Marly
14/11/24 - 23:47
in Kesehatan
A A
Metode Penanganan Kanker Rektum, Kini tanpa Membuang Fungsi Anus

(dok. pixabay.com)

Jakarta (Lampost.co) — Kanker rektum adalah salah satu jenis kanker yang menyerang saluran pencernaan bagian bawah. Penyakit ini sering menimbulkan kekhawatiran bagi penderitanya karena kemungkinan bisa kehilangan fungsi anus.

Namun kini seiring dengan perkembangan teknologi kedokteran, ada solusi yang memungkinkan pasien dengan kanker rektum tetap mempertahankan fungsi anusnya.

Di Bethsaida Hospital Gading Serpong, metode penanganan kanker rektum tanpa membuang anus sudah mereka terapkan melalui teknik bedah canggih oleh dr. Eko Priatno, Sp.B-KBD, Dokter Spesialis Bedah Digestif Bethsaida Hospital Gading Serpong.

Baca Juga:

Kini Pengidap Kanker Rektum Bisa Diobati Tanpa Operasi

Gejala dan Penyebab Kanker Rektum

Gejala kanker rektum bisa bervariasi mulai dari perubahan pola buang air besar. Kemudian adanya darah pada tinja dan rasa nyeri atau ketidaknyamanan pada area perut bawah. Serta penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.

Penyebab kanker rektum tidak selalu kita ketahui secara pasti. Namun beberapa faktor risiko meliputi riwayat keluarga, pola makan rendah serat tinggi lemak, obesitas, kurang aktivitas fisik, serta kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol.

 

Kemajuan Teknik Imaging untuk Penanganan Lebih Tepat

Perkembangan teknik imaging, seperti MRI dan Endorectal Ultrasound, memungkinkan dokter untuk memetakan secara tepat lokasi dan penyebaran tumor pada rektum.

Teknik itu sangat membantu dalam menentukan keterlibatan tumor terhadap otot di dasar panggul dan otot sfingter ani yang berperan penting dalam fungsi anus.

Dengan informasi yang lebih akurat dari hasil imaging, tim dokter dapat merencanakan operasi yang lebih presisi dan aman.

Menurut dr. Eko Priatno, Sp.B-KBD, teknologi imaging modern menjadi kunci dalam menilai dan menangani kanker rektum dengan lebih baik. Hal ini memberi tim dokter peluang untuk mempertahankan fungsi anus pada pasien dengan cara yang sebelumnya sulit.

“Melalui teknik seperti Intersphincteric Resection, kami bisa mengangkat bagian rektum yang terkena kanker tanpa mengorbankan fungsi anus pasien,” ungkap dr. Eko.

Tags: Fungsi AnusgejalapenyakitpenyebabTeknik Imaging
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Ini Tujuh Gejala Kekurangan Zat Besi yang Patut Kita Waspadai

Ini Tujuh Gejala Kekurangan Zat Besi yang Patut Kita Waspadai

by Ricky Marly
21/07/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Kekurangan zat besi menjadi hal yang tidak mudah untuk kita identifikasi. Selain itu, gejalanya terkadang muncul perlahan...

Anak Berusia SD Sebaiknya Sudah Perlu Privasi untuk Mandi Sendiri

Anak Berusia SD Sebaiknya Sudah Perlu Privasi untuk Mandi Sendiri

by Ricky Marly
21/07/2025

Jakarta (Lampost.co) - Psikolog klinis dan keluarga Pritta Tyas, M.Psi, menyarankan agar orang tua sudah perlu memberi ruang privasi saat...

Penerapan PHBS pada Anak Disarankan Sejak Masuk SD

Penerapan PHBS pada Anak Disarankan Sejak Masuk SD

by Ricky Marly
19/07/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Dokter Residen Gizi Klinik Universitas Indonesia (UI) dr. Nadhira Afifa, menyarankan penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.