Bandar Lampung (Lampost.co) — Badan Penyelenggara Haji (BPH) RI memberikan kesempatan calon haji melakukan pelunasan Bipih tahap 2 pada 24 Maret –17 April 2025.
Kabid PHU Kanwil Kemenag Lampung, Ansori F Citra mengatakan masa pelunasan tahap 2 ini untuk calhaj yang gagal sistem pada tahap I. Sehingga para jemaah yang belum sempat membayar masih ada kesempatan.
“Pelunasan tahap 2 ini untuk kuota cadangan, tapi masih prioritas untuk jemaah yang mengalami gagal sistem pada tahap I,” ungkapnya, Selasa, 25 Maret 2025.
Lampung memiliki 2.115 jemaah cadangan yang akan mengisi kuota yang tersisa. Mereka telah mendapatkan urutan nomor kursi dan bersiap mengisi sisa kuota.
Jemaah cadangan antara lain pendamping jemaah lansia, calhaj yang terpisah dengan mahrom, pendamping penyandang disabilitas, dan jemaah cadangan reguler.
Mereka telah memiliki nomor porsi, sehingga prioritas pengisian sisa kuota akan menyesuaikan nomor porsi.
“Jemaah cadangan ini sudah dihubungi dan sudah mendapatkan nomor porsi, sehingga pengisiannya sesuai uratannya nanti,” katanya.
1.300 Calhaj
Sebelumnya, masih ada 1.300 calhaj yang belum melakukan pelunasan pada tahap 1. Padahal pemerintah telah memberikan waktu pelunasan selama 1 bulan sejak 14 Februari –14 Maret lalu. Namun hingga masa penutupan, baru 5.680 calhaj yang sudah melakukan pelunasan.
Provinsi Lampung tahun ini mendapatkan kuota keberangkatan sebanyak 6.980 jemaah. Jumlah itu terdiri dari 6.627 jemaah reguler dan 353 jemaah lanjut usia (lansia).