Liwa (Lampost.co): Kawanan gajah liar merangsek rumah milik Mang Amin di Talang Ujang Pringgondani, Pekon Sidorejo, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, Rabu, 26 Juni 2024, malam.
Akibatnya, kondisi rumah korban mengalami kerusakan setelah rombongan gajah menyeruduknya. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Karena penghuni telah mengungsi ke tempat yang aman sejak kawanan gajah tersebut turun beberapa hari belakangan ini.
Baca juga: 71 Peratin di Lampung Barat Kembali Dikukuhkan
Sugeng Hari Kinaryo Adi selaku pembina Satgas Penanganan Konflik Gajah Suoh mengatakan, jika rombongan gajah liar tersebut sejak beberapa hari ini kembali mendekati kawasan warga di Pekon Sidorejo, Kecamatan Suoh.
“Kawanan gajah liar itu awalnya berada di wilayah Talang Daiyah, Pekon Sidorejo. Tetapi baru-baru ini telah berpindah ke wilayah Talang Ujang Pringgondani,” katanya, Kamis, 27 Juni 2024.
Bahkan rombongan gajah liar itu sudah menyeberang jalan raya. Pada akhirnya, Rabu, 26 Juni 2024, malam, telah menjebol rumah milik Mang Amin. Saat kejadian, rumah korban sedang tidak berpenghuni karena pemiliknya telah mengungsi lebih dulu. Karena pemilik rumah mengetahui adanya kawanan gajah mendekat.
“Setelah merusak rumah Mang Amin itu, kini kawanan gajah liar tersebut telah bergeser mendekati areal Gunung Gede,” ujarnya yang juga anggota DPRD asal setempat.
Ia mengimbau agar masyarakat sekitar untuk tetap waspada. Pasalnya, dari lokasi Gunung Gede itu kawanan gajah tersebut bisa saja bergeser wilayah lain. Seperti ke arah Talang Umbul Serupa, Tritunggal, Talang Palas, Rawa Kenceng hingga ke Blok 9, Pekon Roworejo.
Ia juga meminta agar satgas dan masyarakat sekitar supaya kerjasama untuk memblokade agar rombongan gajah liar itu tidak masuk ke pemukiman warga.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan maka saat melakukan blokade, Satgas dan warga juga tetap waspada sebab keberadaan gajah liar itu agresif.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.