Tanggamus (Lampost.co)— Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Lampung berhasil mengevakuasi tujuh warga yang terjebak banjir di Kecamatan Talangpadang, Tanggamus, Sabtu, 25 Mei 2024.
Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah menyampaikan pihaknya juga telah mengevakuasi korban terdampak banjir yang terjadi pada Jumat (24/5), di Pekon Sinas Banten dan Pekon Sinar Petir Kecamatan Talangpadang, Tanggamus.
“Telah terjadi hujan deras pada Jumat 24 Mei sejak siang hingga pukul 22.00 WIB di Pekon Sinar Banten Kecamatan Talangpadang, Tanggamus. Sehingga menyebabkan banjir setinggi satu meter dan berdasarkan laporan masyarakat ada tiga orang yang membutuhkan evakuasi dengan segera,” kata Deden.
Baca juga:Nestapa Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi akibat Mitigasi Yang Terabaikan
Ia menjelaskan, Basarnas Lampung telah mengerahkan satu tim penyelamat Pos SAR Tanggamus untuk menuju lokasi. Selain itu juga melakukan pertolongan korban yang masih terjebak banjir.
“Setelah SAR tiba di lokasi, tim SAR gabungan langsung berkoordinasi dengan aparat setempat. Kemudian menuju rumah warga yang terjebak di Pekon Sinar Banten. Empat orang warga berhasil berhasil tim SAR gabungan evakuasi dalam keadaan selamat,” katanya.
Deden juga menjelaskan, upaya evakuasi oleh tim SAR gabungan lakukan yakni dengan menggunakan tali keselamatan, juga menggunakan perahu karet.
“Sementara itu, berdasarkan informasi dari Camat Talangpadang, masih terdapat warga di Pekon Sinar Petir yang perlu kami evakuasi. Dan pada pukul 00.51 WIB tim tiba kembali di lokasi untuk melaksanakan proses evakuasi. Kemudian tiga warga tersebut berhasil di evakuasi kembali dalam keadaan selamat,” ujarnya.
Menurutnya, pada Sabtu (25/5) pukul 02.30 WIB tim SAR gabungan juga telah melakukan pemantauan, dan banjir saat ini juga telah berangsur surut.
“Setelah ada koordinasi dengan tim SAR gabungan. Usai banjir berangsur surut, maka operasi SAR kami hentikan. Kemudian tujuh orang warga dari dua pekon berhasil dievakuasi dengan keadaan selamat,” katanya.