Cirebon (Lampost.co)–Sebanyak tiga dosen dari Program Studi Bisnis dan Manajemen Buddha (BMB) Sekolah Tinggi Ilmu Agama Buddha (STIAB) Jinarakkhita turut serta dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-II AFEBSI (Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Swasta Indonesia) di Hotel Grage, Cirebon.
Acara ini mengusung tema “Memantapkan Visi dan Aksi AFEBSI Menuju Keunggulan yang Berdaya Saing Global.” Rakernas tersebut dihadiri 63 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dari 130 perguruan tinggi anggota AFEBSI yang berasal dari 12 provinsi di Indonesia.
Dosen yang hadir dalam Rakernas II AFEBSI ini antara lain Hendri Ardianto, S.Pd.B., M.Pd (Kaprodi Bisnis dan Manajemen Buddha), Juni Suryanadi, M.Pd (Dosen dan Wakil Ketua IV Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Hubungan Masyarakat), serta Taridi, S.Ag., M.Pd., M.Pd.B (Dosen & Kabag).
Kehadiran para dosen ini menunjukkan komitmen Prodi BMB dalam memperkuat jaringan kerja sama dan kolaborasi antarperguruan tinggi yang memiliki fakultas atau program studi Bisnis dan Manajemen di Indonesia.
Kegiatan rakernas ini diawali sambutan Dr. Acep Komara selaku Dekan Universitas Swadaya Gunung Jati sebagai tuan rumah. Dilanjutkan Ketua Umum AFEBSI, Achmad Rozi, SE., MM., CPHCM, yang mengapresiasi para anggota AFEBSI.
Kemudian di lanjutkan Ketua Dewan Pengawas AFEBSI, Prof. Dr. H. Atang Hermawan, SE., MSIE., yang menekankan pentingnya menciptakan iklim organisasi yang baik untuk mendukung pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Dr. H.M. Samsuri, S.Pd., M.T., IPU, selaku Kepala LLDIKTI IV Jabar dan Banten. Beliau mengingatkan pentingnya kolaborasi antar perguruan tinggi untuk meningkatkan inovasi pembelajaran. Ia juga menekankan pentingnya implementasi nyata dari kerja sama yang telah disepakati, bukan sekadar formalitas dalam bentuk MoU atau MoA.
Kegiatan dilanjutkan dengan orasi ilmiah yang disampaikan Rektor Universitas Swadaya Gunung Jati, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqid, SP., MM. Dalam orasinya ia menyampaikan sinergi Membangun Keunggulan AFEBSI dalam Menghadapi Tantangan Ekonomi Global,” yang memberikan wawasan mendalam mengenai strategi-strategi yang perlu diambil oleh AFEBSI.
Sebelum rapat pleno, terdapat seminar oleh Ketua Dewan Eksekutif LAMEMBA, Prof. Dr. Ina Primiana, ST., M.Si. Ia membahas tentang implementasi akreditasi program studi mulai dari pendaftaran, pelaksanaan validasi Asesmen Kecukupan (AK), hingga validasi Asesmen Lapangan (AL). Selain itu, beliau menyampaikan poin-poin penting bagi program studi yang ingin meraih akreditasi unggul, salah satunya adalah mengikuti instrumen LAMEMBA, baik untuk DKPS maupun DED.
Kegiatan Rakernas dilanjutkan dengan sidang pleno. Pleno kedua difokuskan pada pembagian sidang komisi yang membahas arah kebijakan, program kerja, rekomendasi organisasi, serta usulan tempat penyelenggaraan Rakernas III tahun 2025. Sidang pleno ketiga kemudian membahas hasil-hasil yang diperoleh dari sidang komisi sebelumnya.
Seluruh rangkaian kegiatan Rakernas ini diakhiri dengan gala dinner dan malam keakraban AFEBSI, yang diadakan untuk mempererat hubungan antaranggota serta memperkuat jaringan kerjasama di masa mendatang.