Jakarta (Lampost.co) – Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus mengatakan., Partai Gerindra menduduki peringkat pertama dari survei pilihan politik oleh Indikator Politik Indonesia. Itu karena dampak kepuasan publik terhadap Presiden Prabowo Subianto selaku Ketua Umum DPP Partai Gerindra.
Menurutnya, ada korelasi antara sosok Presiden Prabowo dan partai asalnya. Kemudian ia menilai Prabowo merepresentasikan Gerindra. Sehingga penilaian baik atasnya berbanding lurus dengan penilaian positif atas kinerja partai.
“Ini persepsi yang muncul karena alasan atau pertimbangan politis semata. Belum sampai pada alasan lain terkait kinerja,” kata Lucius, Rabu, 29 Januari 2025.
Selanjutnya, ia menilai bahwa tingginya tingkat keterpilihan Gerindra dalam survei yang terilis pada 27 Januari itu masih berada pada masa awal periode pemerintahan Prabowo. Menurutnya, hal tersebut merupakan apresiasi awal bagi Gerindra dan Prabowo.
“Nilai mereka yang tinggi memperlihatkan solidnya pendukung atau pemilih. Untuk mendukung Prabowo dan Gerindra pada saat ini,” ucap dia.
Maka, ia mengatakan bahwa tugas Gerindra dan Prabowo selanjutnya adalah menunjukkan kepada publik. Bahwa kinerja dan kebijakan-kebijakan termunculkan harus mengacu pada kebutuhan rakyat. Bukan pada keinginan Gerindra dan Prabowo saja.
Kemudian dalam survei pilihan politik Indikator Politik Indonesia. Partai Gerindra berada pada posisi teratas oleh 35,9 persen responden. Sedangkan pada posisi kedua terisi oleh PDIP oleh 13,5 responden. Dengan begitu, survei tersebut menyimpulkan bahwa sentimen positif terhadap Gerindra merupakan yang paling besar.
Selanjutnya, kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Prabowo Subianto dan Kabinet Merah Putih selama 100 hari kerja mencapai 79,3 persen. Saat ini belum ada indikasi masa bulan madu politik antara Presiden Prabowo dengan rakyat Indonesia akan berakhir.