• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Sabtu, 12/07/2025 19:56
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Nasional

Isu Ijazah Palsu Jokowi Hanya Komoditas Musiman, Demokrasi Jangan Jadi Panggung Fitnah

Erosi kepercayaan terhadap institusi pendidikan, menciptakan ketidakpastian politik, dan pada akhirnya merugikan iklim investasi di Indonesia.

Delima Napitupulu by Delima Napitupulu
23/04/25 - 13:25
in Nasional
A A
Teman-Teman Seangkatan beri Kesaksiak Keaslian Ijazah Jokowi.(MI)

Teman-teman seangkatan beri kesaksiak keaslian ijazah Jokowi.(MI)

Jakarta (lampost.co)– Pengamat hukum dan politik, Pieter C. Zulkifli, menilai bahwa isu mengenai ijazah Presiden Joko Widodo yang dikatakan palsu hanya menjadi bahan perbincangan musiman, terutama saat suhu politik mulai meningkat. Hal ini terus berlanjut meskipun Universitas Gadjah Mada (UGM) sudah berkali-kali mengonfirmasi keaslian ijazah Jokowi.

Pieter, dalam pernyataannya pada Rabu, 23 April 2025, narasi tentang ijazah palsu ini terus bergulir seolah-olah merupakan skandal besar yang disembunyikan. Padahal, UGM sebagai lembaga akademik telah menegaskan bahwa Jokowi adalah alumni Fakultas Kehutanan secara resmi.

“Tuduhan ini bukan hanya soal keabsahan ijazah, tetapi mencerminkan krisis yang lebih mendalam: kegagalan sebagian elite politik. Dan segmen masyarakat dalam memahami demokrasi dan cara beroposisi dengan sehat,” ujar Pieter.

Pieter mengajak publik untuk melihat lebih dalam akar permasalahan di balik munculnya isu ini. Ia menekankan pentingnya berpikir jernih agar demokrasi tetap terjaga, terutama di era informasi yang mudah diakses.

“UGM sudah memberikan klarifikasi detail tentang tahun masuk, tahun lulus, dan judul skripsi Jokowi. Namun, isu ini tetap bergulir dengan nada insinuatif,” tambah Pieter.

Menurut prinsip hukum, Pieter mengingatkan adagium “actori incumbit probatio” yang berarti ‘siapa yang menuduh, harus membuktikan’. Tuduhan tanpa bukti yang kuat hanya akan berujung pada fitnah.

Dampak Negatif

Ia juga menyatakan keprihatinannya bahwa narasi ini bisa menimbulkan dampak negatif yang lebih luas, seperti erosi kepercayaan terhadap institusi pendidikan, menciptakan ketidakpastian politik, dan pada akhirnya merugikan iklim investasi di Indonesia.

“Banyak investor asing yang menilai kepastian hukum dan stabilitas politik sebagai parameter utama. Isu-isu seperti ini, jika terus dikapitalisasi, dapat merusak reputasi Indonesia di dunia internasional,” ujarnya.

Pieter juga menekankan bahwa isu ijazah palsu ini tidak muncul begitu saja, melainkan berbarengan dengan transisi kekuasaan menuju pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Aksi-aksi publik yang mendukung narasi ini lebih cenderung mengedepankan semangat keterbukaan, namun tanpa data baru yang memperkuat isu tersebut.

“Yang muncul justru adalah agitasi, provokasi, dan seruan-seruan yang berpotensi membawa bangsa ini ke arah instabilitas,” katanya.

Karena itu, Pieter mengimbau aparat penegak hukum untuk bersikap tegas dalam menanggapi isu ini dan mengajak semua pihak untuk tidak terjebak dalam permainan politik yang tidak konstruktif.

“Demokrasi Indonesia tidak boleh menjadi arena fitnah. Demokrasi harus menjadi ruang untuk pertukaran gagasan yang sehat dan berbasis integritas,” pungkasnya.

Tags: Demokrasi Indonesiaijazah palsu jokowiIsu PolitikPieter Zulkifliugm
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

PTPN I Raih Penghargaan Indonesia Best Employee Engagement 2025

PTPN I Raih Penghargaan Indonesia Best Employee Engagement 2025

by Sri Agustina
12/07/2025

Jakarta (Lampost.co)--PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I), Subholding Supporting Co dari PTPN Group, meraih penghargaan Indonesia Best Employee Engagement 2025...

Tom Lembong Kasus Impor Gula

Jaksa Bantah Klaim Tom Lembong soal Politisasi Kasus Impor Gula

by Sri Agustina
12/07/2025

Jakarta (Lampost.co)--Jaksa Penuntut Umum (JPU) membantah keras pernyataan mantan Menteri Perdagangan (Mendag) 2015–2016, Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong, yang...

Poster bergambar wajah Riza Chalid(Dok.MI)

Riza Chalid Tersangka, Bersih-bersih Bisnis Minyak dari Lingkaran Korup

by Triyadi Isworo
12/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) – Peneliti Pusat Studi Anti Korupsi (Pukat) Universitas Gadjah Mada (UGM) Zaenur Rohman berharap. Penetapan Riza Chalid...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.