Jakarta (Lampost.co) – Kementerian Pemuda dan Olahraga dan PSSI masih terus menambah pemain keturunan untuk naturalisasi ke dalam skuad Timnas Indonesia. Terbaru ada striker FC Utrecht, Ole Romeny.
Ole Romeny kini tengah berada di jalur naturalisasi dan akan menjalani debutnya sebagai warga negara Indonesia (WNI) saat melawan Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Maret 2025.
Pemain Naturalisasi Selanjutnya
Berikut ini terdapat lima pemain keturunan yang berpotensi menjadi pemain naturalisasi ke Timnas Indonesia. Bahkan, salah satunya sudah mulai mengurus dokumen.
5. Pascal Struijk
Bek Leeds United, Pascal Struijk, memiliki darah Indonesia. Namun, hingga kini belum menyatakan ketertarikan untuk membela Timnas Indonesia. Pemain berusia 25 tahun itu juga belum mendapatkan panggilan dari Timnas Belanda dan Belgia sehingga peluang naturalisasi tetap terbuka lebar.
4. Miliano Jonathans
Gelandang muda Vitesse Arnhem, Miliano Jonathans, memiliki darah keturunan Indonesia dan berasal dari marga Jonathans, salah satu dari 12 marga Belanda di Kota Depok pada masa lalu. Pada usia 20 tahun, Jonathans menunjukkan performa menjanjikan dengan dukungan keluarga untuk menjadi bagian dari Timnas Indonesia.
3. Tristan Gooijer
Bek Ajax Amsterdam, Tristan Gooijer, juga memiliki darah keturunan Indonesia dari Maluku. Namun, sempat ada isu miring terkait simpatisan RMS (Republik Maluku Selatan) dan pemain berusia 20 tahun itu telah membantahnya. Hal itu membuka peluang baginya untuk menjadi pemain naturalisasi dan memperkuat lini belakang Garuda.
2. Jairo Riedewald
Bek serbabisa milik Royal Antwerp itu sering dikaitkan dengan proses naturalisasi dalam beberapa bulan terakhir. Pemain berdarah Maluku tersebut dapat menjadi tambahan penting bagi Timnas Indonesia, terutama fleksibilitasnya di lini belakang dan tengah. Namun, hingga kini proses naturalisasinya belum mulai.
1. Mauro Zijlstra
Penyerang muda FC Volendam U-21, Mauro Zijlstra, menyatakan minatnya untuk membela Timnas Indonesia. Bahkan, pemain berusia 20 tahun itu telah memulai proses pengurusan dokumen naturalisasi. Zijlstra bisa menjadi aset penting untuk memperkuat skuad Garuda.
Kelima pemain itu diharapkan dapat mengikuti jejak Ole Romeny dan menjadi bagian dari revolusi Timnas Indonesia di pentas internasional. Peningkatan kualitas melalui pemain keturunan dapat membantu Garuda bersaing lebih kompetitif di level Asia hingga dunia.