Bandar Lampung (Lampost.co) — Berpose di puncak gunung dengan latar menawan kini tidak lagi harus menunggu momen pendakian sungguhan. Dengan bantuan Gemini AI, teknologi kecerdasan buatan (AI) besutan Google, siapa pun bisa membuat foto sintetis yang terlihat realistis maupun bernuansa artistik.
Cukup unggah potret diri kamu, lalu tambahkan deskripsi atau prompt yang detail. Gemini AI akan mengubahnya menjadi potret ala profesional yang cocok untuk feed Instagram maupun koleksi pribadi.
Cara Menggunakan Gemini AI untuk Foto Gunung
-
Gunakan foto berkualitas tinggi dengan pose dan ekspresi jelas.
-
Masuk ke Gemini AI melalui browser dengan akun Google.
-
Ketik perintah sederhana seperti “edit foto ini” untuk mulai mengolah gambar.
-
Susun prompt secara rinci, misalnya deskripsi wajah, pakaian, latar gunung, suasana, hingga pencahayaan.
-
Jika hasil belum sesuai, ubah detail prompt dan coba kata kunci berbeda.
-
Pilih hasil terbaik, lalu unduh dan unggah ke media sosial.
Semakin detail prompt yang kamu buat, semakin akurat pula hasil akhirnya.
15 Ide Prompt Foto Ala Pendaki Gunung
Gaya Natural & Realistis
-
Pendaki berjaket hijau dan topi berdiri di puncak Rinjani dengan latar Danau Segara Anak.
-
Pendaki berjaket pastel tersenyum di Semeru dengan kabut tebal dan sunrise keemasan.
-
Closeup wajah pendaki berjaket merah di puncak Carstensz Pyramid, Papua.
-
Pendaki duduk santai di batu besar puncak Merapi dengan kabut tipis menyelimuti lembah.
-
Pendaki menikmati kopi panas di puncak Prau, Dieng, suasana pagi hangat.
Estetik & Artistik
-
Pose di tepi tebing Bromo dengan kabut tipis dan cahaya pastel hangat.
-
Siluet pendaki mengangkat tangan ke langit dengan latar sunset oranye-ungu.
-
Pendaki berbeanie di Mahameru menatap lautan awan bernuansa sinematik.
-
Pose di Jayawijaya dengan pegunungan hijau, efek vintage hangat.
-
Pendaki membaca buku di dalam tenda dengan puncak bersalju terlihat dari celah.
Gaya Dramatis & Epik
-
Pendaki menghadapi badai salju di Carstensz Pyramid dengan efek sinematik.
-
Pendaki berjaket tebal di Gunung Agung saat kilat menyambar langit.
-
Pose di tebing Tambora dengan cahaya petir menerangi awan gelap.
-
Pendaki berjalan di jalur Punggung Naga Ciremai dengan kabut tebal di bawah tebing curam.
-
Closeup di puncak Gede Pangrango dengan cahaya tajam sunrise dramatis.
Tips Agar Hasil Foto Semakin Keren
Prompt di atas bisa digunakan langsung atau dikombinasikan sesuai imajinasi. Jangan ragu bereksperimen dengan pencahayaan, efek kabut, atau nuansa warna agar hasilnya makin personal. Dengan sedikit kreativitas, foto kamu akan terlihat seperti benar-benar menaklukkan puncak gunung, meski tanpa mendaki sungguhan.