Bandar Lampung (Lampost.co) — Sejumlah komoditas pangan mengalami kenaikan harga usai lebaran.
Berdasarkan panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada 15 April 2024, komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga di hari kelima lebaran antara lain beras premium dan beras medium.
Kemudian kedelai biji kering (impor), bawang merah, bawang putih bonggol, telur ayam ras, gula, dan minyak goreng kemasan sederhana. Lalu tepung terigu curah, jagung pakan peternak, ikan kembung, ikan tongkol, dan tepung terigu kemasan
Guru Besar Bidang Ilmu Ekonomi Publik Universitas Lampung, Prof Marselina, menilai kenaikan harga pangan usai lebaran kondisi yang normal, terlebih setelah masa libur panjang.
“Para petani dan produsen belum kembali sepenuhnya karena masih suasana Idulfitri,” ujar Marselina, Selasa, 16 April 2024.
BACA JUGA: Harga Bahan Pangan di Lampung Tengah Berangsur Turun Usai Hari Raya
Ahli kebijakan publik itu mengatakan kondisi itu bisa lebih parah dengan situasi geopolitik global saat ini, seperti serangan Iran ke Israel. Hal itu membuat setiap negara mulai mengantisipasi serangan itu dengan mengamankan pasokan di dalam negerinya masing-masing.
“Akibatnya, komoditas di dalam negeri mulai langka, sedangkan panen belum tiba,” ujar dia.
Selain itu, masalah lainnya terletak pada kondisi perubahan iklim yang tidak menentu dan sulit terprediksi. Untuk itu, pemerintah harus segera membuat prediksi kebutuhan atau demand dan ketersediaan pangan.
Hal itu guna memastikan ketersediaan stok pangan untuk setahun ke depan dan tahun-tahun berikutnya. Sementara untuk meningkatkan produktivitas lahan dan efisiensi produksi, daya dukung dari kekuatan research and development juga harus aplikatif.
“Apalagi insentif fiskal terutama untuk kegiatan produksi pangan, memperpendek jalur distribusi dan penerapan subsidi. Lalu meningkatkan peran dan fungsi BUMN terkait pangan seperti Bulog, dan bibit,” kata dia.