Jakarta (Lampost.co)— Kuasa Paula Verhoeven, Alvon Palma Kurnia, menjelaskan kondisi kliennya yang sudah dua bulan tidak dapat bertemu dengan kedua anaknya, Kiano dan Kenzo.
Paula Verhoeven mengaku tersiksa karena selama ini tak dapat bertemu dengan anak-anaknya.
“Paula itu sangat tersiksa sebenarnya gitu. Karena tidak bisa bersama anak-anak,” kata Alvon Palma Kurnia, Rabu, 11 Desember 2024.
Apalagi, anak keduanya, Kenzo, yang masih balita sangat dekat dengan model keturunan Belanda itu. “Karena Paula itu sangat dekat dengan anak-anak. Terutama sama anak bungsunya, yang Kenzo yang nggak bisa lepas dari ibu,” tutur Alvon Palma Kurnia.
Baca juga: Baim Wong Bawa Bukti Tambahan Vidio di Sidang Perceraian
Satu-satunya cara agar Paula Verhoeven bisa bertemu dengan anak-anaknya adalah di kantor Baim Wong. Pihaknya merasa itu bukan area yang netral. “Paula itu sulit bersama anak-anaknya dalam kurun waktu dua bulan ini. Karena harus ke kantor Baim. Sementara kantor itu bukan area yang netral. Atau bukan rumahlah ya,” terang Alvon Palma Kurnia.
Kedua belah pihak belum menemukan solusi untuk pengasuhan anak jika Baim Wong dan Paula Verhoeven resmi bercerai.
“Berbagai kesepakatan untuk mencari solusi terkait dengan pengasuhan anak itu nggak ketemu ya. Belum ada titik terang. Baik dengan sudah adanya kesepakatan dari sekolah. Sekolah anak-anaknya dan juga dari saran hakim. Itu juga belum bisa mereka lakukan,” ujar Alvon Palma Kurnia.
Alvon Palma Kurnia mengatakan seharusnya Baim Wong dan Paula Verhoeven memiliki hak yang sama untuk pengasuhan anak.
“Kemudian sebenarnya yang harus dikuatkan bahwa kedua belah pihak itu sebenarnya punya hak dan kewajiban sama terkait dengan anak-anaknya,” pungkasnya.