Jakarta (Lampost.co) — Sakit gigi bisa membuat kita uring-uringan. Hal ini karena sakit gigi bisa menjalar ke kepala atau telinga.
Sakit gigi ini bisa karena banyak hal, mulai dari gigi berlubang, tumbuh gigi, hingga infeksi pada gusi. Untuk itu, salah satu cara untuk meredakannya adalah dengan mengoleskan minyak cengkih.
Rempah berwujud kuncup bunga ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, termasuk mengatasi sakit gigi.
Baca Juga:
Ini 3 Jenis Teh yang Bisa Mengobati Sakit Tenggorokan
Beberapa penelitian mengutip dari Alodokter, mengungkapkan bahwa kandungan senyawa eugenol dalam cengkih dapat mengurangi pembengkakan dan iritasi pada gigi dan gusi.
Selain itu, senyawa tersebut juga bisa membuat area gigi maupun gusi yang sakit menjadi mati rasa, sehingga rasa nyeri menjadi berkurang.
Jika kita oleskan ke gusi dan gigi yang sakit, minyak cengkih juga dapat mengurangi kuman penyebab sakit gigi di mulut.
Berikut beberapa manfaat minyak cengkih selain untuk meredakan sakit gigi:
1. Membasmi bakteri dalam mulut
Sifat antimikroba alami dalam cengkih dapat menghambat perkembangbiakan bakteri di mulut. Bahkan, cengkih berpotensi membasmi bakteri E.coli yang kerap menyebabkan penyakit gusi serta gangguan kesehatan mulut lainnya.
Kebiasaan membilas rongga mulut dengan minyak cengkih yang sudah kamu larutkan dapat memperkuat gusi dan membantu menghilangkan plak di permukaan gigi.
2. Mempercepat penyembuhan sariawan
Masalah kesehatan mulut lainnya yang sepele tetapi sangat mengganggu adalah sariawan. Terdapat beberapa jenis sariawan berdasarkan karakteristiknya. Pada sariawan karena infeksi jamur Candida albicans kamu dapat mencoba untuk memanfaatkan minyak cengkih untuk membantu penyembuhan sariawan.
Antimikroba alami dalam cengkih akan menghentikan pertumbuhan jamur sehingga sariawan lekas sembuh dan tidak terasa nyeri lagi.
3. Memperkuat gigi
Manfaat cengkih untuk gigi berasal dari kandungan magnesium, mangan, dan eugenol yang terdapat di dalamnya. Ketiga nutrisi tersebut tidak cuma baik untuk mendukung tumbuh kembang tulang, tetapi juga dapat memperkuat gigi.
4. Mengurangi risiko gigi berlubang
Masalah ini biasanya baru terdeteksi jika sudah berada dalam kondisi parah dan menimbulkan nyeri. Padahal, lubang pada gigi dapat kamu antisipasi sejak tahap awal dengan mengandalkan manfaat cengkih.
Minyak cengkih yang kaya antibakteri alami dapat membasmi bakteri penyebab gigi berlubang sehingga gigi dan mulut jadi lebih bersih. Kamu pun akan terhindar dari masalah gigi berlubang yang lebih parah jika memanfaatkan cengkih untuk perawatan gigi secara teratur.
5. Mengatasi masalah bau mulut
Masalah ini karena akumulasi sisa makanan dan bakteri dalam rongga mulut. Selain menyikat gigi secara rutin, ternyata penggunaan cengkih juga dapat membantu mengatasi masalah bau mulut. Kandungan antibakteri alami dalam cengkih akan membasmi bakteri penyebab bau mulut sehingga napas lebih segar.
6. Menghilangkan noda gigi
Untuk yang satu ini, minyak cengkih juga efektif. Antioksidan dalam cengkih berperan sebagai bahan pemutih alami yang bisa mencerahkan warna gigi. Kamu tak perlu khawatir lagi dengan masalah noda yang membuat gigi jadi kusam jika menggunakan cengkih untuk merawat gigi dan mulut.
Efek minyak cengkih untuk sakit gigi
Kandungan cengkih untuk sakit gigi memang bermanfaat. Namun pastikan tidak menggunakan cengkih sebagai obat sakit gigi secara berlebihan. Pasalnya, penggunaan cengkih terlalu sering pada gigi justru berisiko merusak gigi dan gusi.
Selain itu, bila tidak sengaja menelan minyak cengkih, kamu bisa merasa perih di hidung dan tenggorokan karena iritasi, sakit perut, diare, serta sesak napas. Untuk itu, tetap konsultasi dengan dokter untuk mengobati sakit gigi sesuai penyebabnya.
Anda juga bisa mengikuti berita kesehatan dari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Cabang Kabupaten Bitung. Lembaga ini berperan dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di daerah tersebut dengan mengklik di website pcpafibitung.org