Bandar Lampung (Lampost.co) — DPTW PKS bersama DPD Partai Golkar Provinsi Lampung mulai membangun komunikasi politik. Komunikasi itu untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 November 2024 mendatang.
.
“Kami bersilaturahmi dan berkomunikasi terkait pilkada serentak. Komunikasi ini akan kami lakukan secara berlanjut,” ujar Ketua DPTW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim, Minggu, 26 Mei 2024.
.
Ia mengatakan salah satu komunikasi yang spesifik, terkait kerjasama untuk pemilihan gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota. Obrolan tersebut tersampaikan saat PKS bersilahturahmi di Rumah Pemenangan Partai Golkar Lampung, Jumat Malam, 24 Mei 2024.
.
.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Ketua DPD Partai Golkar sekaligus Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, bersama Sekretaris Ismet Roni dan jajaran. Kemudian hadir juga Ketua DPTW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim, anggota DPR RI asal dapil Lampung yakni Al Muzamil Yusuf, dan Junaidi Auly serta rombongan pengurus PKS.
.
“Dari hasil komunikasi antar kedua partai tersebut, setidaknya kerjasama koalisi untuk pilkada gubernur dan 11 kabupaten/kota. Apalagi melihat jumlah perolehan kursi parlemen kedua partai memenuhi syarat minimal 20% sesuai UU No. 10 Tahun 2016 tentang Pilkada,” katanya.
.
PKS saat ini tengah gencar menawarkan tiga kadernya untuk menjadi wakil gubernur. Ketiganya yakni Ahmad Mufti Salim, Al Muzamil Yusuf dan Junaidi Auly. Sebelumnya, PKS juga membangun komunikasi politik kepada Partai NasDem Lampung. Setelah Partai Golkar, PKS juga berencana melanjutkan roadshow kepada partai yang memiliki kursi parlemen lainnya.
.
“Nama-nama cakada sudah kami serahkan kepada Partai Golkar, dan akan kami bahas lebih lanjut,” katanya.
.
Sementara itu, Sekretaris DPD Tingkat I Golkar Lampung Ismet Roni mengatakan, telah menerima tawaran kerjasama pilkada tersebut. Ia mengatakan, jika keduanya berkoalisi maka bisa mengusung pasangan calon.
“Tentu ini enggak selesai sekarang. Jadi akan kita bahas terus kedepan, dan kami juga terimakasih dengan PKS yang sudah mau bersilaturahmi,” katanya.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT