• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Jumat, 12/12/2025 16:18
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • VIDEO
    • Breaking News
    • Bedah Tajuk
    • Economic Corner
    • Podcast
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • VIDEO
    • Breaking News
    • Bedah Tajuk
    • Economic Corner
    • Podcast
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Lampung

Hewan Buas dari Hutan Lampung Barat Mangsa 2 Kambing Petani

EliyahbyEliyah
29/03/24 - 19:38
in Lampung, Lampung Barat, Peristiwa
A A
Dua ekor kambing milik warga Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, tewas dengan kondisi tercabik-cabik diduga karena hewan buas.

Dua ekor kambing milik warga Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, tewas dengan kondisi tercabik-cabik diduga karena hewan buas. Dok Warga

Liwa (Lampost.co) — Dua ekor kambing milik warga Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh, Lampung Barat, tewas dengan kondisi tercabik-cabik. Hewan ternak itu diduga telah dimangsa hewan buas, sekitar pukul 03.00 WIB, Jumat, 29 Maret 2024.

Kambing mati itu terdiri dari satu indukan dan satunya anakan milik Jaswadi, petani di Pemangku Kalibata, Pekon Sukamarga.

Pemangsa kambing itu juga menjebol dinding dapur rumah milik Asngadi yang lokasinya sekitar 30-40 meter dari kandang kambing Jaswadi.

Dari dapur rumah Asngadi, hewan buas dari hutan sekitar Lampung Barat itu memakan minyak goreng. Sementara, pemilik rumah sedang menginap di rumah saudaranya saat kejadian.

Anggota DPRD Lampung Barat asal daerah sekitar, Sugeng Hari Kinaryo Adi, mengatakan hewan buas yang memangsa kambing dan merusak rumah warga itu adalah beruang.

BACA JUGA: Keluarga Korban Serangan Harimau Terima Bantuan

“Kalau keterangan Polhut, harimau tidak mau makan minyak. Tapi, kalau beruang memakan minyak sayur dan garam. Sehingga, dugaan sementara yang memakan kambing itu beruang,” kata Sugeng.

Atas kejadian itu, dia memberitahu pihak terkait dan meminta agar Polhut dan BKSDA untuk melakukan tindakan terhadap hewan buas yang memakan kambing itu.

BACA JUGA: Masih Nihil, Tim Penanganan Harimau Lampung Barat Terus Bekerja

“Jika dibiarkan nanti kembali memangsa kambing lainnya. Apalagi ternak ini salah satu sumber penghasilan petani,” ujar dia.

Warga Makin Resah

Meski begitu, petugas saat ini masih fokus melakukan penangkapan harimau. Sebab, masyarakat Suoh dan Bandar Negeri Suoh makin resah dan terancam.

“Sebab, belum selesai urusan harimau yang memangsa manusia dan datang rombongan gajah yang merusak tanaman. Kini datang lagi beruang yang memakan ternak,” kata dia.

Menurut dia, pemilik kambing itu sempat mendengar suara kambing sekitar pukul 03.00 WIB. Kandang kambing itu berada di kebun coklat belakang rumah. Namun, pemiliknya itu takut keluar memeriksa karena ancaman binatang buas.

“Apalagi harimau pemangsa manusia hingga saat ini belum tertangkap. Pada siang hari, pemiliknya baru memeriksa kandang dan ternyata dua kambingnya mati dengan kondisi tercabik-cabik,” ujarnya.

Sementara, di rumah Asngadi terdapat bekas cakaran di dinding dapur rumah. Namun, warga kesulitan mencari jejak atau tapak kaki hewan itu karena lokasi yang berbatu.

Dia menambahkan, belasan kawanan gajah liar juga masih berada di sekitar danau minyak. Gajah-gajah itu keluar saat malam dan memakan tanaman petani.

“Sampai sekarang, ada sekitar lima hektare kebun dan sawah petani yang terdampak gajah,” kata dia.

Tags: headlineHewan buaskonflik hewan
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Seorang pedagang tengah melayani pembeli di Pasar Tugu, Bandar Lampung. (Lampost.co/Andi Apriadi)

Kenaikan Harga Bahan Pokok Menyulitkan Kaum Emak-Emak

byNurand1 others
12/12/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)-- Kenaikan harga bahan pokok jelang perayaan Natal dan pergantian tahun, mendapat keluhkan dari konsumen. Terutama ibu rumah...

elang perayaan natal dan tahun baru, harga seluruh komoditi seperti cabai di pasar tradisional Bandar Lampung mulai merangkak naik drastis. Lampost.co/Andi Apriadi

Jelang Nataru, Harga Cabai di Pasar Tradisional Meroket

byNurand1 others
12/12/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)-- Jelang perayaan Natal dan tahun baru, harga seluruh komoditas seperti cabai di pasar tradisional Bandar Lampung mulai...

Langit mendung dan rintik hujan menyelimuti Tugu Adipura Kota Bandar Lampung. BMKG memprediksi cuaca Provinsi Lampung berawan berpotensi hujan. (Foto: Triyadi Isworo/Lampost.co)

Jumat, 12 Desember 2025, Lampung Berawan Waspada Hujan

byTriyadi Isworo
12/12/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan prakiraan cuaca harian. Jumat, 12 Desember 2025, cuaca Provinsi...

Berita Terbaru

Kepala Dinas Perdagangan Bandar Lampung, Erwin
Ekonomi dan Bisnis

Ketersediaan Bahan Pokok di Pasar Masih pada Level Aman

byNurand1 others
12/12/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)-- Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, memastikan jelang Natal dan pergantian tahun harga dan ketersediaan bahan pokok di...

Read moreDetails
Seorang pedagang tengah melayani pembeli di Pasar Tugu, Bandar Lampung. (Lampost.co/Andi Apriadi)

Kenaikan Harga Bahan Pokok Menyulitkan Kaum Emak-Emak

12/12/2025
elang perayaan natal dan tahun baru, harga seluruh komoditi seperti cabai di pasar tradisional Bandar Lampung mulai merangkak naik drastis. Lampost.co/Andi Apriadi

Jelang Nataru, Harga Cabai di Pasar Tradisional Meroket

12/12/2025
logo tiga kompetisi klub Eropa

Lyon Menang atas Go Ahead Eagles 2-1, Dean James Tampil Penuh

12/12/2025
Hasil Liga Europa: Timnya Calvin Verdonk dan Milliano Jonathans Kalah

Hasil Liga Europa: Timnya Calvin Verdonk dan Milliano Jonathans Kalah

12/12/2025
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • VIDEO
    • Breaking News
    • Bedah Tajuk
    • Economic Corner
    • Podcast
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.