Kalianda (Lampost.co) — Akibat terjangan angin kencang dan hujan deras, sebuah pohon besar pada Jalan Lintas Trans Sumatra KM 02 Dusun Siringiti, Desa Bakauheni, Lampung Selatan tumbang, Selasa, 05 Maret 2024 sekitar pukul 05.30 WIB.
Pohon tumbang itu melintang pada badan jalan. Sehingga arus lalulintas baik dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung atau sebaliknya tersendat. Kemacetan panjang sempat terjadi sekitar Bakauheni.
“Ada pohon besar yang roboh dan melintang menutupi jalan. Kendaraan tidak bisa lewat karena terhalangi kayu besar,” kata Ardi (37) salah satu pengguna jalan.
Masyarakat setempat bersama TNI dan Anggota Lantas bergotong-royong untuk mengevakuasi pohon dengan menggunakan mesin pemotong. Beruntung akibat peristiwa tersebut tidak sampai memakan korban jiwa.
Kepala Desa Bakauheni, Sukirno mengatakan tumbangnya pohon selain sudah lapuk termakan usia. Kemudian juga akibat hujan deras beserta angin kencang.
“Pohon itu ada sekitar jalan yang tanahnya perbukitan. Mungkin karena akarnya juga yang sudah tidak kokoh lagi, terlebih lagi ada angin kencang,” katanya.
Sukirno berharap pemerintah setempat beserta pihak PLN selalu melakukan perawatan terhadap pohon yang berada pada sepanjang Jalinsum. Apalagi mengingat cuaca ekstrim yang kerap terjadi. Apalagi pepohonan yang rimbun yang berada sekitar kabel aliran listrik bertegangan tinggi dapat membahayakan pengguna jalan.
“Sepanjang jalan ini kan banyak pohon yang besar dan sudah rimbun. Apalagi ada kabel listrik dan kabel telpon, sewaktu-waktu bisa saja terjadi bencana dan membahayakan warga. Saya harap pihak terkait dapat aktif membersihkan pohon tersebut,” katanya.