Kotabumi (Lampost.co)— Akibat pemadaman listrik, pasien di beberapa ruangan Rumah Sakit Daerah (RSD) HM Mayjend Ryacudu Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara dipindahkan ke ruangan sementara. Pemindahan ini dilakukan karena pasokan solar yang digunakan untuk genset langka.
Diketahui, pemadaman listrik terjadi sejak Rabu, 3 Januari 2024 malam sekitar pukul 23.00 WIB. Pemadaman ini disebabkan oleh terbakarnya trafo di depan RSD. Pemadaman listrik tersebut menyebabkan pasokan listrik ke seluruh ruangan di RSD terhenti.
Pasien yang dipindahkan ke ruangan sementara adalah pasien dari berbagai ruangan, seperti VIP, bedah, penyakit dalam, dan lainnya. Jumlah pasien yang dipindahkan sekitar belasan orang.
Direktur RSD HM Mayjend (purn) Ryacudu, Aida Fitriah Subandhi, mengatakan pemindahan pasien ke ruangan sementara dilakukan karena keterbatasan pasokan solar. Solar yang digunakan untuk genset hanya cukup untuk beberapa jam saja.
“Solar inikan sekarang susah, atau langka, di SPBU. Jadi kita ungsikan di ruangan sementara, karena stok hanya cukup beberapa jam saja,” kata Aida, Kamis, 4 Januari 2024.
Pemindahan pasien ke ruangan sementara dilakukan sekitar pukul 13.00 WIB. Padahal, listrik sudah nyala kembali sejak pukul 10.00 WIB. Namun, pihak RSD tetap memindahkan pasien ke ruangan sementara untuk mengantisipasi jika terjadi pemadaman listrik kembali.
“Karena sulit memperolehnya, kita belum memindahkan. Ini baru sekitar pukul 13.00 WIB dipindahkan, padahal listrik sudah nyala dari sekitar pukul 10.00 WIB,” kata Aida.
Pemadaman listrik di RSD HM Mayjend Ryacudu Kotabumi sudah berakhir pada Kamis (4/1/2024) sore. Namun, pihak RSD tetap memantau pasokan solar untuk memastikan agar tidak terjadi pemadaman listrik kembali.
