Kalianda (Lampost.co) — Pemerintah Desa Way Galih, Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan, melakukan penanaman pohon di sepanjang jalan protokol desa setempat, Senin, 23 Januari 2023. Kegiatan tersebut bekerja sama dengan mahasiswa Intitute Teknologi Sumatra (Itera) jurusan Rekayasa Kehutanan.
Ada 250 pohon yang ditanam di sepanjang jalan desa yang tersebar di 10 dusun. Penanaman dibantu para kepala dusun, ketua rukun tetangga, Babinsa Way Galih Sertu Heri Iskandar dan Bhabinkamtibmas Way Galih Bripka Indra Paksi.
Kades Way Galih Suwarno mengatakan pohon yang ditanam merupakan bantuan dari mahasiswa Ttera jurusan Rekasa Kehutanan. “Jenis pohon yang ditanam, yakni mahoni dan jambu biji. Pohon tersebut kami bagi ke 10 dusun untuk ditanam di sepanjang jalan desa. Tugasnya masyarakat, pak kadus, dan pak RT di wilayah masing-masing untuk merawat,” katanya.
Dia menambahkan penanaman pohon di sepanjang jalan desa selain untuk penghijauan dan peneduh jalan juga untuk pemerataan. “Lahan desa kami adanya di ujung belakang jadi kita tanam di sepanjang jalan agar perawatannya lebih mudah dan merata,” ujarnya.
Dia berharap ke depan dapat terus bekerja sama dengan Itera untuk bersama-sama membangun desa. “Way Galih termasuk desa penyanggah Itera. Saya berharap ke depan ada mahasiswa Itera yang KKN di sini. Ini baru pertama kami bekerja sama dengan mahasiswa dari Itera,” katanya.
Koordinator lapangan Ridwan Ferdiyansyah menjelaskan ini program pengabdian masyarakat dengan penanaman pohon peneduh jalan. “Ada 91 mahasiswa yang turun ke Way Galih. Kami menyalurkan dari bantuan persemaian permanen Ketapang, Lamsel. Kami minta dikasih 250 batang pohon,” ujarnya.
Dia menambahkan ke depan tidak hanya sekali melakukan penanaman pohon di Desa Way Galih. “Ke depan kami akan mencari bantuan pohon lagi untuk ditanam di sini dengan jumlah yang lebih besar,” katanya.
Muharram Candra Lugina