Bandar Lampung (Lampost.co) — Sejumlah orang tua yang memiliki anak penyandang disabilitas menyampaikan harapan besar kepada pemerintah dan Persatuan Komunitas Disabilitas Lampung (PKDL).
Orang tua mengharapkan agar ada ruang serta kesempatan bagi anak-anak mereka untuk dapat berkembang dan mandiri.
Masyarakat menilai bahwa kehadiran pemerintah sangat penting. Terutama dalam penyediaan fasilitas, dukungan pendidikan, pelatihan keterampilan, hingga bantuan sosial yang benar-benar dibutuhkan oleh penyandang disabilitas.
Baca Juga:
Penyandang Disabilitas Harus Dapat Kesempatan yang Adil dan Setara
Mereka berharap pembangunan di Lampung semakin inklusif dan tidak meninggalkan kelompok rentan ini.
“Saya berharap pemerintah bisa memberikan lebih banyak ruang bagi anak-anak disabilitas, baik di sekolah, fasilitas umum, maupun kegiatan pemberdayaan. Anak kami butuh dukungan agar bisa tumbuh percaya diri,” ujar salah satu orang tua, Riyadi (44).
Harapan serupa disampaikan warga lainnya yang menginginkan agar pemerintah memperkuat akses layanan. Hal ini mulai dari pendidikan yang inklusif, layanan kesehatan, hingga pendampingan psikososial.
Menurut mereka, kesempatan yang diberikan negara akan menentukan masa depan penyandang disabilitas untuk hidup mandiri dan produktif.
Dapat Mengayomi
Selain kepada pemerintah, masyarakat juga menitipkan harapan besar kepada PKDL yang kini diketuai Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela.
Mereka berharap organisasi ini menjadi wadah yang benar-benar dapat mengayomi serta membuka kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk berkarya.
“Kami berharap PKDL bisa menjadi rumah bagi anak-anak kami. Tempat mereka belajar, dilatih, dan diberi kesempatan bekerja,” ujar seorang ibu yang anaknya merupakan penyandang disabilitas.
Masyarakat menilai bahwa lapangan kerja bagi penyandang disabilitas masih sangat terbatas. Untuk itu, mereka berharap PKDL dapat mendorong lebih banyak peluang kerja, baik melalui kerja sama dengan pemerintah, dunia usaha, maupun program khusus pemberdayaan.
“Kalau bisa diperbanyak lowongan pekerjaan untuk disabilitas, supaya mereka bisa mandiri. Jangan ruang-ruang kerja ini hanya untuk non-disabilitas saja. Anak-anak kami juga ingin punya masa depan,” harap salah satu warga, Saidina (33).
Selain itu, masyarakat meminta agar ruang kegiatan, fasilitas publik, hingga program komunitas lebih banyak dirancang agar ramah disabilitas.
Mereka menginginkan tempat yang benar-benar dapat diakses tanpa hambatan. Sehingga penyandang disabilitas dapat terlibat penuh dalam berbagai aktivitas.
Harapan besar masyarakat ini mencerminkan keinginan kuat agar penyandang disabilitas tidak hanya dilihat sebagai kelompok yang perlu dibantu. Tetapi juga sebagai individu yang memiliki potensi untuk berkembang dan berperan dalam pembangunan daerah.
Mereka berharap pemerintah dan PKDL dapat terus bekerja bersama menghadirkan lingkungan yang adil, setara, dan mendukung bagi seluruh penyandang disabilitas di Provinsi Lampung.








