Bandar Lampung (Lampost.co)–Hendri Ardianto, S.Pd.B., M.Pd, dosen sekaligus Ketua Program Studi Bisnis dan Manajemen Buddha di STIAB Jinarakkhita Lampung, berkesempatan menjadi pembicara dalam webinar nasional bertajuk “Inovasi dan Transformasi Ekonomi untuk Mewujudkan Visi Indonesia Emas”.
Webinar ini berlangsung pada Senin, 28 Oktober 2024, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Widya Mataram Yogyakarta sebagai bagian dari rangkaian perayaan Dies Natalis ke-42 universitas tersebut.
Acara ini merupakan salah satu bentuk kerja sama strategis antara STIAB Jinarakkhita dan Universitas Widya Mataram, yang bertujuan memperkuat kolaborasi di bidang akademik dan pengembangan sumber daya manusia.
Webinar dibuka Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Widya Mataram, Dr. Jumadi, S.E., M.M., yang menyampaikan pentingnya penyelenggaraan kegiatan ini serta latar belakang yang mendasari pelaksanaannya.
Webinar bertajuk “Inovasi dan Transformasi Ekonomi untuk Mewujudkan Visi Indonesia Emas” ini bertujuan untuk membahas langkah-langkah strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mendorong inovasi ekonomi, guna mewujudkan Indonesia yang maju dan berdaya saing pada tahun 2045.
Bahri, S.E., M.M., bertugas sebagai moderator dan memandu jalannya diskusi yang menghadirkan dua narasumber yaitu: Hendri Ardianto, S.Pd.B., M.Pd., dari Program Studi Bisnis dan Manajemen Buddha, STIAB Jinarakkhita, dan Dr. (Cand) Wulan Dari, S.E., M.ACC., AWP., M.A., Dosen Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Widya Mataram.
Dalam sesi pertama, Hendri Ardianto mengangkat topik mengenai inovasi dan transformasi ekonomi sebagai strategi kunci untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Ia menyoroti pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan peran sektor bisnis dalam menciptakan perubahan berkelanjutan yang berdampak luas. Selain itu, ia juga membahas pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan inovasi, yang merupakan fondasi dalam menciptakan daya saing global di era digital.
Di sesi kedua, Dr. (Cand) Wulan Dari memberikan perspektif akuntansi di era digital, serta peran penting teknologi dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi. Beliau menguraikan bagaimana transformasi digital dalam bidang akuntansi dapat mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045 melalui optimalisasi tata kelola keuangan yang lebih baik.
Webinar ini berlangsung interaktif, dengan peserta yang aktif bertanya dan memberikan tanggapan positif terhadap pemaparan narasumber. Dengan jumlah peserta mencapai 134 orang dari berbagai kalangan, mulai dari akademisi, praktisi, hingga masyarakat umum, acara ini menunjukkan tingginya antusiasme dan kesadaran akan pentingnya inovasi ekonomi dan akuntansi digital dalam menciptakan Indonesia yang maju dan berdaya saing.
Melalui acara ini, diharapkan berbagai wawasan dan pandangan yang disampaikan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para peserta untuk turut berkontribusi dalam pencapaian Indonesia Emas 2045.