Surabaya (Lampost.co)—Manajemen Deltras FC mengajak para pencinta sepak bola mendoakan pelatih kepala Bejo Sugiantoro yang meninggal dunia setelah mendapat penanganan dokter di Rumah Sakit Royal Surabaya, usai bermain sepak bola.
Poin penting:
- Ajak pencita sepak bola doakan Bejo Sugiantoro
- Deltras FC tengah berkabung
- Kronologi meninggalnya Bejo Sugiantoro
CEO Deltras FC Sidoarjo, Amir Burhanuddin, mengatakan manajemen dan akademi Deltras FC mengucapkan duka cita untuk keluarga dan berharap mereka tabah, ikhlas, dan sabar.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, selamat jalan coach Bejo, mari bersama mendoakan beliau. Bagi umat Islam mari kita bacakan Surat Al Fatihah,” ujar Amir dalam keterangannya di Surabaya, Selasa (25/2/2025).
Baca juga: Legenda Sepak Bola Bejo Sugiantoro Meninggal Dunia
Amir menjelaskan ayah pesepak bola Rachmat Irianto itu menghembuskan napas terakhirnya dalam fun football di Lapangan SIER, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (25/2/2025) petang tadi.
“Segenap manajemen dan akademi Deltras FC mengucapkan semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan, keikhlasan, dan kesabaran,” katanya.
Manajemen, ujarnya, juga berterima kasih atas semua perjuangan, jasa, tenaga, pikiran Bejo untuk Deltras FC pada musim 2024/2025.
“Terima kasih atas perjuangan almarhum coach Bejo selama di Deltras,” ujarnya.
Corporate Secretary PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER), Jefri Ikhwan, mengungkapkan legenda Persebaya itu meninggal dunia setelah tidak sadarkan diri di Lapangan Sepak Bola SIER Surabaya.
“Insiden ini terjadi sekitar pukul 16.50 WIB. Melihat kondisi tersebut, rekan-rekan almarhum dan tim SIER segera memberikan pertolongan pertama. Kemudian membawa beliau ke RS Royal Surabaya untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” ujarnya.
Meski telah mendapatkan upaya medis maksimal dari pihak rumah sakit, dokter menyatakan Bejo meninggal dunia.
Saat ini, kata dia, rekan-rekan pemain sepak bola dan perwakilan PT SIER telah menghubungi keluarga almarhum untuk menyampaikan kabar duka ini dan memberikan bantuan.
“Kami dari PT SIER menyampaikan belasungkawa yang sebesar-besarnya atas wafatnya legenda sepak bola Surabaya ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Jefri.