Bandar Lampung (Lampost.co)– Sebanyak 310 Mahasiswa Baru Universitas Lampung (Unila) pada jalur masuk Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Dinyatakan lolos sebagai penerima beasiswa KIP Kuliah.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Anna Gustina Zainal, mengatakan jumlah pendaftar mahasiswa KIP Kuliah pada jalur SNBP tahun ini mencapai 898 peserta.
Dari jumlah pendaftar tersebut pihaknya mengklaim telah melakukan serangkaian seleksi ketat guna menjaring penerima beasiswa tepat sasaran.
Beberapa tahapan yang telah Unila lakukan yakni pengumpulan berkas baik softfile maupun hardfile. Seleksi wawancara, hingga survei lapangan.
Proses survei lapangan menurut Anna merupakan tahapan yang paling penting pihaknya lakukan. Sebab lewat proses ini akan mengetahui secara pasti kesesuaian antara berkas yang terkumpul dengan kondisi yang sebenarnya.
“Untuk itu, tim survei lapangan saya wajibkan untuk ambil rekaman wawancara dan juga harus mengetahui oleh RT/RW setempat, ini untuk menjaga akuntabilitas,” kata Anna Senin,13 Mei 2024.
Namun karena keterbatasan waktu, Anna menyebut proses survei hanya dilakukan secara random. Sehingga hanya ada 25 persen dari jumlah mahasiswa pendaftar KIP Kuliah yang mereka datangi oleh tim survei lapangan secara langsung.
“Karena peserta ini persebarannya hampir di seluruh wilayah Sumatera. Bahkan ada juga yang di Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat,” tambahnya.
Ketidak Sesuaian Data
Dari hasil survei lapangan tersebut, Anna menyebutkan terdapat beberapa temuan yang tidak sesuai dengan berkas yang peserta laporkan.
Seperti ketidaksesuaian penghasilan orang tua, serta perbedaan antara foto kondisi rumah pada saat pemberkasan dengan kondisi sebenarnya.
“Kalau ada temuan seperti itu, ya dengan sangat terpaksa kita turunkan rankingnya dan kita tarik yang lebih layak,” ucapnya.
Pihaknya juga menekankan bahwa KIP Kuliah merupakan beasiswa pemerintah yang peruntukkannya bagi mahasiswa kurang mampu dan berprestasi.
Untuk itu setiap penerima beasiswa menurutnya harus memiliki komitmen untuk menaati seluruh persyaratan sebagai penerima beasiswa.
Hal itu menurutnya akan melihat dari segi keaktifan, besaran IPK, masa studi, hingga prestasi yang peserta miliki.
Pada tahun ini, Unila mendapat jatah kuota sebanyak 873 untuk penerima beasiswa KIP Kuliah. Yaitu dengan rincian 35 persen untuk jalur SNBP dan 65 persen untuk jalur SNBT.
“Tapi untuk SNBP ini kita tambah satu persen lagi gunanya untuk mengakomodir adik-adik yang kita ketahui ada yang yatim piatu. Karena memang di aturannya memang kita bolehn menjadi 36 persen di SNBP dan 64 persen di SNBT,” ujarnya.