Bandar Lampung (Lampost.co) — Pemprov Lampung telah menyalurkan bio solar hingga 30 September 2024 sebanyak 547.750 kilo liter (KL) atau 63,85 persen dari kuota tahun 2024 sebanyak 857.813 KL.
“Nilainya sebanyak 85,13 persen dari kuota yang seharusnya disalurkan sampai dengan bulan September 2024,” kata Kabid Energi pada Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Lampung, Sopian Atiek, Selasa, 15 Oktober 2024.
Ia menerangkan untuk penyaluran Pertalite sendiri sampai 30 September sebanyak 530.875 KL atau 67,63 persen dari kuota tahun 2024 sebanyak 784.883 KL.
Baca Juga:
Pemerintah Pastikan Harga BBM Pertalite dan Solar Tidak Naik
“Nilainya 90,18 persen dari kuota yang seharusnya tersalurkan sampai dengan bulan September 2024,” katanya.
Sementara itu, untuk BBM bersubsidi pihaknya belum berencana untuk mengajukan penambahan kuota karena masih mencukupi.
“Untuk bio solar dan pertalite masih aman dan penyalurannya di bawah kuota. 90 persen kuota harus tersalurkan sampai di bulan September, artinya masih sisa 10 persen. Kuota Oktober, November, dan Desember masih ada atau belum tersalurkan,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan pihaknya terus melakukan pengawasan pendistribusian BBM dan juga LPG bersubsidi dengan melakukan pengawasan ke kabupaten/kota.
“Masyarakat untuk tidak melakukan pembelian secara berlebihan dan membeli sesuai dengan kebutuhan,” harapnya.